Asteroid ini juga beredar mengelilingi matahari dengan jarak jari-jari rata-rata (setengah sumbu panjang) 1,579 SA atau 236 juta kilometer.
Kedati begitu, yang perlu digarisbawahi adalah jarak asteroid nanti cukup jauh yakni sekira 1,3 juta meter dari Bumi. Bahkan bisa melenceng sekira 150 meter dari perkiraan jarak terdekatnya.
Maka dari itu, menurut prediksi CNEOS NASA, sangat kecil kemungkinan asteroid 2016 HP6 menabrak bumi pada Jumat (8/5/2020) nanti.
Baca Juga: Hardiknas 2020, Kemendikbud Angkat Tema Belajar dari Covid-19