Sementara itu, ratusan kilometer ke arah kawasan Asia Tenggara, tepatnya di Filipina. Pasangan suami istri Colline Tabes dan John Tupas memberi nama bayi perempuan mereka yang baru lahir dengan nama Covid Marie.
"Covid-19 ini telah menyebabkan penderitaan besar di seluruh dunia," kata Tupas, 23 tahun, mengungkapkan kelegaannya setelah persalinan sang istri berjalan lancar.
"Saya ingin namanya mengingatkan kita bahwa Covid tidak hanya membuat kita menderita. Kendati semua ini, merupakan berkah untuk kami," tambahnya.
Tupas, ayah dari bayi Covid Marie, mengatakan ia tidak terpengaruh meski mendapat kritik di media sosial karena pilihan pemberian nama untuk buah hatinya yang tak lazim.
Baca Juga: Sebut Organisasi Teroris, Jerman Larang Hizbullah, Tak Boleh Kibar Bendera
Bahkan, kata Tupas, ia dan istrinya tanpa dua kali berpikir untuk memberikan nama Covid Marie kepada buah hatinya itu.
"Kami tidak berpikir dua kali. Dia mungkin mengalami bullying, tapi saya hanya akan mengajari putriku untuk menjadi orang yang baik," ujarnya.