Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat menyatakan bantuan sosial (Bansos) selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) akan berisi daging ayam atau sapi. Ternyata yang diterima warga hanya dua kaleng sarden kecil.
Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Gembong Warsono menyatakan, ungkapan Anies yang tak sesuai kenyataan ini membingungkan warga. Ia lantas mempertanyakan siapa yang memberitahukan Anies soal isi paket Bansos itu.
"Pak Anies bicara ada daging, ada apa, jadi bingung. Sebetulnya informasi Pak Anies dari mana? Kan bingung juga. Kan realisasinya sampai hari ini enggak juga," ujar Gembong saat dihubungi pada Kamis (30/4/2020).
Karena itu, ia berharap Anies bisa merealisasikan niat awalnya saat pembagian Bansos tahap kedua. Anies disebutnya masih memiliki waktu untuk mengevaluasi Bansos selama PSBB masih bergulir.
Baca Juga: Warga DKI Bisa Menunggu Bansos Datang hingga Tiga Pekan
"Sampai hari ini, daging ayam atau sapi belum nampak. Kita lihat di tahap kedua nanti, mas. Mudah-mudahan ada," jelasnya.
Tak hanya itu, ia juga meminta Anies mengevaluasi masalah jadwal distribusi yang masih berantakan. Masyarakat disebutnya tak masalah diberikan Bansos yang isinya tak seberapa asalkan tepat waktu.
"Pemprov jangan membuat orang itu dikasih sedikit kalau tepat waktu akan senang. Tapi kalau dikasih banyak, nggak tepat waktu, jadi kecewa," katanya.