Kisah Abdul 30 Tahun Sukarela Makamkan Jenazah: Jasad AIDS hingga Corona

Rabu, 29 April 2020 | 15:45 WIB
Kisah Abdul 30 Tahun Sukarela Makamkan Jenazah: Jasad AIDS hingga Corona
Ilustrasi . [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selama lebih dari 30 tahun, pria asal India bernama Abdul Malabari memakamkan jenazah yang terlantar dengan berbagai kondisi.

Dikutip dari laporan BBC News, pria berusia 51 tahun ini memakamkan jenazah yang tidak dikenali, terlantar, bahkan tidak dianggap secara sukarela.

"Pekerjaan saya tidak mempunyai jam kerja yang pasti, setelah menerima telepon, secepatnya kami akan melaksanakan sesuai prosedur," ujarnya dikutip dari BBC News.

Pekerjaannya jadi semakin sibuk ketika pandemi virus corona mulai memakan korban di India. Terutama di Surat, negara bagian barat sekaligus kantor dari Mr Mallabari.

Baca Juga: Detik-detik Pemakaman Wali Kota Syahrul, Istri dan Anak Pakai APD

Abdul Malabari, pria asal India yang memakamkan jenazah secara sukarela lebih dari 30 tahun.[BBC News]
Abdul Malabari, pria asal India yang memakamkan jenazah secara sukarela lebih dari 30 tahun.[BBC News]

Hingga kini, di kota tersebut sudah tercatat sebanyak 19 kasus kematian dan 244 kasus positif Covid-19.

Meskipun dengan risiko tinggi yakni dapat terpapar virus corona, Mr Mallabari tetap mengerjakan pemakaman secara terhormat.

Kini ia dan tim tidur dan makan di kantor untuk mencegah penularan pada anggota keluarga mereka.

Aksi Mallabari dan rekannya mendapat apresiasi dari pemerintah setempat. "Dalam masa-masa sulit seperti sekarang, Abdul bhai [saudara] telah sangat membantu," kata Ashish Naik, wakil komisaris Surat.

Dalam pemakamannya, Malabari dan tim juga dibekali dengan peranti sesuai standar, mulai dari masker, APD, sarung tangan, dan kebutuhan lain.

Baca Juga: Malam Ini, Pemakaman Walkot Tanjungpinang Dilakukan Petugas Berpakaian APD

Pertama Kali Memakamkan Jenazah Korban HIV Pada Tahun 1990

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI