PM Selandia Baru: Kami Menangi Pertempuran Melawan COVID-19

Syaiful Rachman Suara.Com
Senin, 27 April 2020 | 22:13 WIB
PM Selandia Baru: Kami Menangi Pertempuran Melawan COVID-19
Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern memberikan keterangan resmi dalam jumpa pers harian virus corona. [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Selandia Baru mengklaim berhasil mengalahkan pandemi virus corona COVID-19. Hal itu diungkapkan Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern setelah dalam beberapa hari terakhir hanya dilaporkan penambahan satu kasus virus tersebut.

Pemerintah Selandia Baru pun akan memulai memutar kembali roda perekonomian. Selasa (28/4/2020), lockdown akan dilonggarkan dan kegiatan bisnis tertentu diperbolehkan kembali berputar.

Namun demikian pemerintah mengingatkan agar tidak berpuas diri, dengan mengatakan hal itu bukanlah berarti berakhirnya secara total kasus-kasus virus corona baru.

Kebanyakan masyarakat masih akan diminta agar tetap tinggal di rumah setiap saat dan tetap menjaga social distancing.

Baca Juga: Kisah Diana Keliling Ambil Sampel Covid-19 untuk Diuji Lab: Tak Semua Mau

"Kami membuka kegiatan ekonomi, tetapi kami tidak membuka kehidupan sosial masyarakat," kata Ardern dalam jumpa pers harian seperti dilansir BBC Indonesia.

"tidak ada transmisi komunitas luas yang tidak terdeteksi di Selandia Baru," tambahnya.

"Kami telah memenangi pertempuran ini."

Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, berbicara dengan seorang wanita saat mengunjungi Pusat Pengungsian Canterbury di Christchurch, Sabtu (16/3/2019), usai aksi teror penembakan oleh seorang ekstremis di dua masjid kota itu yang menewaskan 49 orang. [Marty MELVILLE / AFP]
Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, berbicara dengan seorang wanita saat mengunjungi Pusat Pengungsian Canterbury di Christchurch, Sabtu (16/3/2019), usai aksi teror penembakan oleh seorang ekstremis di dua masjid kota itu yang menewaskan 49 orang. [Marty MELVILLE / AFP]

Direktur Jenderal Kesehatan Selandia Baru, Ashley Bloomfield mengatakan, rendahnya jumlah kasus baru dalam beberapa hari terakhir memang memberikan kepercayaan diri bagi pemerintah negara itu.

"Memang memberi kami keyakinan bahwa kami telah mencapai tujuan eliminasi (penghilangan)," kata Bloomfield.

Baca Juga: Peneliti Kembangkan Pelapis Antivirus yang Bisa Melindungi Hingga 90 Hari

Namun Bloomfield memperingatkan jika hal ini bukan berarti Selandia Baru akan bebas dari kasus baru COVID-19. Hanya saja, dengan keberhasilan tersebut, pihaknya akan lebih mudah melakukan pelacakan jika muncul kasus baru.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI