Sementara itu, ambulans yang dalam kondisi ringsek pada bagian depan, juga dievakuasi.
"Alhamdulilah, tidak ada korban jiwa. Cuma kerugian material. Pasien sudah dibawa ke Sampit untuk diobservasi lebih lanjut," kata Johari Fitri Casdy.
Kepala Dinas Kesehatan yang juga Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kotawaringin Timur dr. Faisal Novendra Cahyanto juga membenarkan adanya kejadian itu.
Kekinian, kata dia, pasien positif COVID-19 hasil rapid test tersebut sudah ditangani di ruang isolasi RSUD dr Murjani Sampit.
Baca Juga: Minggu 26 April: 3.746 Warga Jakarta Positif Corona, 357 Orang Meninggal
"Itu ambulans perusahaan. Masuk parit. Salah jalur. Akan tetapi, alhamdulillah, sopir dan penumpang tidak apa-apa. Yang diangkut memang pasien rapid test positif COVID-19," demikian Faisal.