Doa dan Zikir setelah Salat Witir di Bulan Ramadan

Jum'at, 24 April 2020 | 17:00 WIB
Doa dan Zikir setelah Salat Witir di Bulan Ramadan
Ilustrasi berdoa, shalat, ibadah. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salat witir adalah salat sunah yang dianjurkan dilakukan untuk menutup salat sunah lainnya, misalnya seperti setelah salat tarawih di bulan Ramadan.

Selesai salam rakaat terakhir salat witir, kita dianjurkan untuk memanjatkan doa dan wirid.

Menyadur dari NU Online, adapun bacaan dan doa yang dipanjatkan setelah salat witir adalah sebagai berikut:

1. Syahadat

Baca Juga: 10 Fakta Menarik Serial Netflix Money Heist

Asyhadu an l ilha illallh.

Artinya, “Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah.”

2. Istigfar

Astaghfirullhal'adzim.

Artinya, “Aku memohon ampunan Allah.”

Baca Juga: Hari Pertama Perpanjangan PSBB, Sejumlah Ruas Jalan Jakarta Siang Hari Sepi

3. Permohonan ridha dan surga Allah

Allhumma inn as’aluka ridhka wal jannah, wa a‘dzu bika min sakhathika wan nr.

Artinya, “Tuhanku, aku memohon ridha dan surga-Mu. Aku juga berlindung kepada (rahmat)-Mu dari murka dan neraka-Mu.”

4. Poin 1-3 diulang sebanyak 3 kali

5. Tasbih sebanyak 3 kali

Subhnal malikil qudds.

Artinya, “Mahasuci Tuhan yang kudus,” (HR An-Nasa’i dan Ibnu Majah).

6. Pujian kesucian

Subbhun, quddsun, rabbun wa rabbul mal’ikati war rh.

Artinya, “Suci dan qudus Tuhan kami, Tuhan para malaikat dan Jibril,” (HR Al-Baihaqi dan Ad-Daruqutni).

7. Pujian atas keluasan ampunan (dibaca 3 kali)

Allhumma innaka ‘afuwwun karmun tuhibbul ‘afwa, fa‘fu ‘ann.

Artinya, “Tuhanku, sungguh Kau maha pengampun lagi pemurah. Kau menyukai ampunan, oleh karenanya ampunilah aku.”

8. Pujian atas kemurahan dan kasih sayang Allah

Y karmu, bi rahmatika y arhamar rhimna.

Artinya, “Wahai Zat yang maha pemurah, (aku memohon) atas berkat rahmat-Mu, wahai Zat yang paling penyayang dari segenap penyayang.”

9. Permohonan ampunan dan keselamatan

Allhumma in a‘dzu bi ridhka min sakhathika, wa bi mu‘ftika min ‘uqbatika. Wa a‘dzu bika minka, l uhsh tsan’an alayka anta kam atsnayta ‘al nafsika.

Artinya, “Tuhanku, aku berlindung kepada ridha-Mu dari murka-Mu dan kepada afiat-Mu dari siksa-Mu. Aku meminta perlindungan-Mu dari murka-Mu. Aku tidak (sanggup) membilang pujian-Mu sebanyak Kau memuji diri-Mu sendiri,” (HR Abu Dawud, Tirmidzi, An-Nasa’i, dan Ibnu Majah).

10. Doa setelah salat pada umumnya

11. Doa salat witir

Allahumma inna nas'aluka imanna daaiman wanas'aluka qolban khosyi'an, wanas'aluka ilmannafi'a, wanas'aluka yaqiinan shodiqon, wanas'aluka amalan sholihan, wanas'aluka diinan qoyyiman, wanas'aluka khoiron kathsiron, wanas'alukal 'afwa wal'afiyati, anas'aluka tamamal'afiyati wanas'alukassyukro 'alal 'afiyati, sanas'alukalghonni 'aninnasi. Allahumma robbana taqobbal minna sholatana wa shiyamana wa qiyamana watakhosyu'ana watafhorru 'anna wa ta'abbudana watammim taqshirona. Yaa Allahu yaa arhamarrohimiin. Washollallahu ala khoiri kholqihi sayyidina muhammadin wa'ala alihi washohbihi ajma'in walhamdulillahi robbil'alamin.

12. Surat Al-fatihah

13. Doa pendek penutup

14. Niat puasa ramadan

Nawaitu shauma ghadin ‘an ad’i fardhi syahri Ramadhna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Aku berniat untuk berpuasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.”

Sumber: https://islam.nu.or.id/post/read/105934/ini-susunan-wirid-setelah-shalat-witir

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI