CEK FAKTA: PT. HEBAT Milik Kaesang Dapat Rp 200 M untuk Pelatihan UKM?

Kamis, 23 April 2020 | 19:52 WIB
CEK FAKTA: PT. HEBAT Milik Kaesang Dapat Rp 200 M untuk Pelatihan UKM?
CEK FAKTA, cuitan yang klaim PT HEBAT Milik Kaesang dapat Rp 200 M untuk Pelatihan UKM (turnbackhoax.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar unggahan di Twitter yang mengklaim perusahaan milik anak Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep mendapatkan proyek sebesar Rp 200 milyar untuk pelatihan Usaha Kecil Menengah (UKM).

Cuitan itu dibagikan oleh akun Twitter Jara_Mbojo (twitter.com/umaralims) pada 18 April 2020.

Ia mengklaim PT Harapan Bangsa Kita (HEBAT) milik Kaesang mendapat dana Rp 200 milyar dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop dan UKM).

Berikut narasi lengkapnya.

Baca Juga: Alhamdulillah Ya Allah, Hampir 1.000 Orang Sembuh dari Corona Covid-19

“Istana rame rame bikin proyek Pelatihan__
– Stafsus dpt nilai Rp. 5,6 T , sebelumnta Desember 2019 dapat Rp. 2.1 T. Total 7,7 T . Semua utk proyek pelatihan pemegang kartu Pra Kerja.
– PT. HEBAT milik Kaesang anak Jokowi melalui Kemenkop dapat Rp.200 M utk pelatihan UKM.”

CEK FAKTA, cuitan yang klaim PT HEBAT Milik Kaesang dapat Rp 200 M untuk Pelatihan UKM (turnbackhoax.id)
CEK FAKTA, cuitan yang klaim PT HEBAT Milik Kaesang dapat Rp 200 M untuk Pelatihan UKM (turnbackhoax.id)

Benarkah PT. HEBAT milik Kaesang mendapat Rp 200 milyar untuk pelatihan UKM?

Penjelasan

Berdasarkan hasil penelusuran turnbackhoax.id---jaringan Suara.com, Rabu (22/4/2020), klaim bahwa PT. HEBAT milik Kaesang Pangarep mendapat dana dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop dan UKM) sebesar Rp200 miliar adalah klaim yang salah.

Seperti yang dijelaskan oleh Kemenkop dan UKM melalui akun instagramnya, bahwa kabar pihaknya memberi dana sebesar Rp200 miliar untuk perusahaan milik Kaesang adalah hoaks.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Malang Ramadhan 2020 / 1441 Hijriah

Soal alokasi dana sebesar Rp200 miliar, Kemenkop dan UKM menjelaskan itu untuk pengembangan kapasitas sumber daya manusia KUKM di 34 provinsi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI