Penangkapan Ravio tersebut mengundang protes dari banyak pihak dan mendesak agar Ravio segera dibebaskan. Salah satu orang yang ikut menyerukan tagar #BebaskanRavio.
"Negara makin vulgar, agresif dan berbahaya," kata Veronica Koman, pengacara HAM.
Selain itu, aktivis dan konsultan gender Tunggal Pawestri juga menyerukan tagar tersebut.
Bahkan, ia mengaku mendapatkan kabar langsung dari Ravio saat WA miliknya diretas.
Baca Juga: Alasan Walkot Batam Ogah PSBB; Seluruh Harga Kebutuhan di Batam Bisa Naik
"Kemarin siang Ravio beritahu saya, selain WA dihijack, dia juga menerima panggilan telepon dari nomor-nomor yang tidak ia kenal. Kita lihat saja sebentar lagi, pertunjukan drama apa yang akan digelar aparat," ungkap Tunggal.