Suara.com - Perbedaan mudik dan pulang kampung menjadi perbincangan warganet. Kehebohan ini terjadi setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut kata mudik dan pulang kampung memiliki arti yang berbeda saat diwawancarai oleh Najwa Shihab dalam tayangan Mata Najwa pada Rabu (22/4/2020) malam.
Ivan Lanin, sosok aktivis yang giat mengampanyekan penggunaan bahasa Indonesia turut memberikan komentar.
Ivan Lanin mengutip kicauan lamanya di Twitter terkait makna kata.
"Pemaknaan kata tidak perlu dicari dalam kamus. Cukup tanyakan kepada politikus," tulis Ivan Lanin pada 4 April 2020.
Baca Juga: Jokowi Larang Mudik, Wali Kota Solo: Masa Pejabat VVIP ke Solo Dikarantina?
Kemudian pada Rabu (22/4/2020), Ivan Lanin kembali kicauan tersebut dengan menambahkan keterangan, "Benar kata saya, kan?".
"Kita tunggu saja peraturan perundang-undangan yang menegaskan perbedaan makna istilah. Jangan bilang saya belum mengingatkan, ya," tulis Ivan Lanin menambahkan.
Meskipun tidak menyebutkan nama politikus, nama Jokowi, maupun perbedaan mudik dan pulang kampung, unggahan Ivan Lanin tersebut mendapat atensi luar biasa dari pengguna Twitter yang lain.
Saat artikel ini dibuat, kicauan Ivan Lanin mendapat lebih dari dua ribu retweet dan disukai tiga ribu pengguna Twitter.
Pengguna Twitter juga memberikan komentar.
Baca Juga: Kata Jokowi Mudik dan Pulang Kampung Berbeda, Ini Penjelasannya Versi KBBI
"Kalau Uda sudah sampai turun gunung begini, pertanda negara sedang tidak baik-baik saja. (Memang pernah, negara ini baik-baik saja?)," komentar @ahmadmufid.
"Uda sampai ganti ava," tulis @RasyidahAzZahra dengan mencantumkan tangkapan layar foto profil Ivan Lanin dengan tulisan 'Kamus sudah mati'.