Suara.com - Bulan ramadan sebentar lagi tiba. Untuk menyambut bulan penuh keberkahan, umat Muslim dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan.
Ada tiga amalan yang bisa dilakukan dalam menyambut bulan suci ramadan. Dengan menjalankan amalan ini diharapkan dapat memaksimalkan diri selama menjalani ibadah di bulan ramadan.
Amalan yang paling utama adalah amalan hati, yaitu niat menyambut ramadan dengan hati yang lapang dan gembira.
Dalam sebuah hadis disebutkan kelapangan hati dan bergembira menyambut ramadan dapat menjauhkan diri dari siksa api neraka.
Baca Juga: Jokowi Didesak Kembalikan Biaya Pelatihan Online Prakerja, Ini Petisinya
Saat umat Muslim bisa kembali merasakan indahnya bulan ramadan merupakan suatu kebahagiaan luar biasa yang wajib disyukuri. Karena hanya di bulan ini seluruh amalan yang dilakukan akan dilipatgandakan pahalanya.
Tak heran Rasulullah SAW dan para sahabat selalu menyambut ramadan dengan penuh senyuman dan melepas kepergian ramadan dengan tangis.
Amalan kedua yaitu melakukan ziarah ke makam orang tua dan mengirimkan doa untuk mereka yang telah lebih dulu menghadap kepada Sang Penguasa.
Tak hanya mengirim doa, ziarah juga dapat mengingatkan kita pada kematian. Kematian adalah sebuah kepastian sehingga kita harus mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum ajal menjemput.
Ziarah bisa dilakukan kapanpun di luar bulan ramadan. Namun, melakukan ziarah di penghujung bulan Sya'ban menyambut ramadan memiliki nilai keutamaan dibandingkan bulan lainnya.
Baca Juga: Ini Makna Nyeleneh PSBB di Kalangan Pengguna Kendaraan, Pantang Ditiru!
Namun, selama pandemi virus corona berlangsung, kegiatan ziarah ke makam orang tua dan kerabat bisa digantikan dengan mendoakan mereka dari rumah.