Suara.com - Eks rapper Inggris, Abdel-Majed Abdel Bary diciduk polisi Spanyol lantaran diduga kuat merupakan anggota kelompok radikal Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Bary ditangkap pada Senin (20/4/2020) bersama dua orang pria di sebuah apartemen di kawasan Almeria, sebagaimana dilaporkan AFP.
Kepolisian Spanyol pada awalnya mencurigai Bary sebagai "Jihadi John", Anggota ISIS yang muncul dalam video pembunuhan jurnalis Amerika Serikat, James Foley.
Namun, dugaan itu tak terbukti, kendati polisi tetap menganggap pria berusia 29 tahun itu sebagai "Salah satu teroris yang paling dicari di Eropa, karena lintasan kriminalnya di jajaran Daesh dan bahaya tinggi yang ia wakili".
Baca Juga: Turki Tangkap 70 Anggota ISIS Sehari Jelang Tahun Baru
Shiraz Maher, ahli radikalisasi di King's College London, menyebut Bary sebagai salah pejuang yang kecewa dengan ISIS.
"Bary diketahui kecewa (dengan ISIS) selama beberapa waktu, dan kemudian dia menghilang begitu saja," ujar Maher sebagaimana dilansir Sky, rabu (22/4/2020).
Keberadaan di Spanyol pun diduga Maher tak berhubungan dengan aksi terorisme, melainkan lebih cendrung sebagai usaha menyelamatkan diri.
"Dia adalah anggota ISIS dan jelas berpartisipasi dalam semua jenis kengerian yang dilakukan kelompok itu. Dia harus menghadapi hukuman atas kejahatannya," beber Maher.
"Tapi pada tahap ini, dia lebih cendrung menjadi sesseorang yang berusaha menyelamatkan diri dengan pergi ke Spanyol," tukasnya.
Baca Juga: Irak Vonis Mati 3 Warga Prancis Anggota ISIS