Peringatan Holocaust Online di Jerman Kena Zoom Bombing Kelompok Neo Nazi

Rabu, 22 April 2020 | 14:16 WIB
Peringatan Holocaust Online di Jerman Kena Zoom Bombing Kelompok Neo Nazi
Holocaust Memorial (Pixabay/Kalahari)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peringatan holocaust secara online yang diadakan Kedutaan Besar Israel di Jerman sempat tertunda, lantaran 'diserang' kelompok anti-Yahudi, Senin (20/4/2020).

Acara yang digunakan untuk memperingati persekusi dan pembantaian terhadap enam juta orang Yahudi oleh rezim Nazi itu terkena "Zoom Bombing", yang menampilkan slogan-slogan anti-Yahudi serta foto-foto Adolf Hitler.

"Zoom bombing" adalah istilah aksi penyusupan pada sebuah pertemuan virtual di aplikasi Zoom dengan cara membajak, mengganggu, ataupun mengancam.

Aksi "zoom bombing" itu terjadi saat penyintas tragedi Holocaust, Zvi Herschel's berpidato lewat aplikasi zoom sehari sebelum peringatan Holocaust Memorial Day di Israel.

Baca Juga: Suami Artis Dipanggil KPK, Geger Pose di Museum Holocaust

Kabar tersebut diungkapkan Duta Besar Isreal untuk Jerman, Jeremy Issacharoff melalui media sosial Twitter. Dia penyebut para pelaku tidak menghormati korban-korban holocaust.

"Tidak menghormati peringatan holocaust dan martabat orang-orang yang berhasil selamat adalah tindakan memalukan dan menunjukan sifat anti Yahudi secara terang-terangan," tulis Jeremy Issacharoff seperti disadur dari The Hill, Rabu (22/4/2020).

Setelah 'serangan' dari kelompok anti-Yahudi itu, Issacharoff mengabarkan acara peringatan holocaust via daring itu bisa kembali dilangsungkan.

Dilaporkan The Hill, aksi "zoom bombing" itu bisa terjadi lantaran akses peringatan holocaust via daring itu dibuka untuk umum dengan tujuan bisa mengakses lebih banyak orang.

Selain menampilkan foto pemimpin Nazi, Adolf Hitler, para anti-Yahudi juga diketahui sempat menunjukan gambar-gambar porno dan slogan-slogan pro-Palestina dalam aksinya tersebut.

Baca Juga: Soal Foto di Museum Holocaust, Syahrini Justru Dibela Orang Ini

Issacharoff mengatakan, kejadian itu membuatnya merasa semakin sedih dalam memperingati hari pembantaian dari kaum Yahudi dari pada tahun-tahun sebelumnya.

"Ketika saya mendengar sirine di Israel--tanda peringatan holocaust--di radio tadi pagi, saya merasa sangat sedih," beber Issacharoff.

"Setelah bertahun-tahun--usai peristiwa holocaust--seseorang di sini menodai memori Shoah dan menganggu kesaksian dari seorang yang berhasil selamat."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI