Dampak Lockdown, Gadis 12 Tahun Kelaparan dan Tewas Usai Jalan Kaki 100 Km

Rabu, 22 April 2020 | 11:28 WIB
Dampak Lockdown, Gadis 12 Tahun Kelaparan dan Tewas Usai Jalan Kaki 100 Km
Ilustrasi mayat. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penerapan lockdown akibat pandemi virus Corona membawa petaka. Seorang pekerja migran berusia 12 tahun meninggal setelah berjalan kaki 100 kilometer untuk pulang ke rumah.

Jamalo Madkam merupakan satu dari banyaknya anak-anak di India yang terpaksa turun ke jalan untuk mencari nafkah akibat kemiskinan ekstrim yang terjadi.

Wabah virus Corona Covid-19 yang melanda India, membuat Jamalo yang biasa bekerja di negara bagian Telangana, kehilangan pekerjaan.

Mendapat kondisi yang sulit dan kerap kelaparan, membuat perempuan kecil dan 12 pekerja migran lainnya memutuskan pulang kampung ke Chattisgarh dengan berjalan kaki.

Baca Juga: Terisolasi di Antartika, Koki Ini Beruntung Terhindar dari Virus Corona

Nahas perjalanan jauh sepanjang 100 kilometer, nyatanya terlalu berat untuk Jamalo.

Dia kelelahan hingga dinyatakan tewas saat perjalanan ke rumah hanya menyisakan 11 km lagi.

Petugas Medis Distrik Bijapur, Dr. B. R. Pujari mendiagnosa kematian Jamalo Madkam dikarenakan kombinasi kelelahan dan kekurangan cairan tubuh.

Karena datang dari negara bagian Telengana, yang telah mencatatkan kasus positif Covid-19, jenazah Madkam sempat di tes dan hasilnya negatif virus Corona.

"Gadis itu diduga telah meninggal karena ketidakseimbangan elektrolit dan kelelahan, karena kelompok itu telah berjalan tiga hari," kata Pujari seperti dilansir Gulfnews, Rabu (22/4/2020).

Baca Juga: Pedrosa Nilai Rossi dan Marquez, Air Mata Susy

"Mereka berjalan melalui hutan, dan di satu tempat, dia sempat terjatuh," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI