Menurut dia, tidak semua negara mampu membiayai penelitian tersebut atau pabrik pembuat vaksin.
Untuk diketahui, Gates merupakan salah satu tokoh yang gencar dalam mencari obat untuk Covid-19. Namun, hal ini justru mengundang argumen kalau Gates adalah orang di balik penciptaan virus corona.
Kaum antivaksin bermain
Ungkapan Gates kemudian ditambahkan Mark Suzman, kepala eksekutif Bill & Melinda Gates Foundation. Kata dia mengatakan tuduhan penciptaan virus adalah teori konspirasi yang sesat.
Baca Juga: Soal Vaksin Corona, Eks Menkes Siti Fadilah Ungkap Kejanggalan Bill Gates
Menurut Suzman, tuduhan itu tak berdasar cuma karena kemunculan video pidato Bill Gates soal ancaman virus corona di masa depan. Dia kemudian menyebut jika isu ini sengaja diangkat kaum antivaksinator.
“Sangat menyedihkan, bahwa saat ini ada orang yang menyebarkan informasi yang salah ketika kita semua harus mencari cara untuk berkolaborasi dan menyelamatkan hidup orang banyak,” kata Suzman disitat New York Times, Selasa 21 April 2020.
Pendapat senada disampaikan Claire Wardle, direktur eksekutif First Draft –sebuah organisasi yang memerangi disinformasi online, dia mengatakan narasi tudingan Gates memang cukup gencar disuarakan orang-orang antivaksin.
Kata dia, teori konspirasi yang menyebut Bill Gates terlibat dan menciptakan Covid-19 dianggap dapat merusak apa yang orang pikirkan tentang vaksin corona.
“Narasi ini memiliki potensi bagian dari kampanye online yang terkoordinasi dan bisa membuat orang tak mau menggunakan vaksin virus,” katanya.
Baca Juga: Bill Gates Jadi Sasaran Hoaks Virus Corona Paling Banyak