Suara.com - Kasus penularan virus corona di Singapura terus bertambah, bahkan terjadi lonjakan yang cukup parah pada Senin (20/04) lalu.
Melansir Worldofbuzz.com, dikabarkan terjadi lonjakan kasus positif virus corona di Singapura yakni 1.426 kasus dalam sehari. Sehingga total keseluruhan kasus covid-19 ini menjadi 8.014.
Menurut laporan CNA, dari total 1.426 kasus baru, sebanyak 1.369 pasien adalah pekerja asing yang tinggal di asrama dan apartemen.
"Peningkatan (virus corona) terus berlanjut untuk pemegang izin kerja yang tinggal di asrama, di mana kami mengambil lebih banyak kasus karena pengujian ekstensif," tulis keterangan Kemenkes Singapura dikutip dari channelnewsasia.com.
Baca Juga: Imbas Corona, Renovasi Stadion Mandala Krida Terancam Gagal
"Ini bukan infeksi baru karena para pekerja tinggal di kamar mereka dan banyak yang tidak dilaporkan sakit. Tetapi ketika tim masuk untuk mengujinya, banyak yang ternyata positif." tambahnya.
Kementerian Kesehatan Singapura dikabarkan telah menemukan tiga klaster baru yakni Apartmen Jurong, Asrama Woodlands Lodge II, dan Sungei Kadut Loop.
Hingga saat ini, klaster S11 Dormitory @Punggol tetap yang terbesar dengan 1.508 kasus. Disusul klaster Sungei Tengah Lodge dengan 521 kasus pada posisi kedua.
Kasus-kasus ini telah naik dari rata-rata 13 kasus per hari pada minggu sebelumnya, menjadi rata-rata 24 per hari dalam seminggu terakhir, kata Depkes.
"Kami akan terus memonitor angka-angka ini, serta kasus-kasus yang terdeteksi melalui program pengawasan kami," tutupnya.
Baca Juga: Irfan Hakim Murka Atta Halilintar Bawa Kura-kuranya Tanpa Izin