Suara.com - Refly Harun buka suara terkait pencopotan dirinya dari jabatan Komisaris Utama PT Pelindo I yang baru-baru ini diumumkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Pakar Hukum dan Tata Negara tersebut menyampaikan terima kasih kepada sejumlah pihak melalui cuitan yang diunggah di akun Twitter pribadi Refly Harun @ReflyHZ.
Refly Harun kemudian menyebutkan sejumlah nama, seperti mantan Menteri BUMN Rini Soemarno, Erick Thohir dan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
"Terima kasih Rini Soemarno yang mengangkat saya, terima kasih Erick Thohir yang sudah memberhentikan dan terima kasih Presiden Jokowi yang sudah mengangkat dan memberhentikan," tulis Refly Harun seperti dikutip Suara.com, Senin (21/4/2020).
Baca Juga: Lowongan Kerja PT KCIC Banyak Buka Posisi, Buruan Cek di Sini!
Meski telah diberhentikan dari jajaran PT Pelindo I, di akhir cuitannya, Refly Harun mengatakan dirinya akan tetap aktif menjadi peniup peluit yang mengawal jalannya pemerintahan dari luar.
"Izin berada di garis luar untuk terus jadi peniup peluit. Pemerintah benar kita dukung, nggak benar kita kritik. Salam," kata Refly Harun.
Kontan saja, tanggapan Refly Harun atas pencopotan dirinya mendapat sambutan dari warganet. Sejak dibagikan cuitan tersebut telah mendapat 3,8 ribu retweets dan 14 ribu likes.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mencopot Refly Harun dari jabatan Komisaris Utama PT Pelindo I (Persero) dan menunjuk Achmad Djamaludin untuk mengisi posisi tersebut.
Selain itu Kementerian BUMN juga melakukan pergantian terhadap sejumlah anggota dewan komisaris Pelindo I lainnya.
Baca Juga: Gembar-gembor Harga Stabil, Nyatanya Cabai dan Bawang Naik Jelang Ramadan
"Berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia I Nomor. SK-123/MBU/04/2020 tanggal 20 April dengan ini kami menginformasikan Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)," sebut keterangan resmi Pelindo I.
Kementerian BUMN mengangkat sejumlah anggota komisaris baru Pelindo I, antara lain Arman Depari sebagai komisaris, kemudian komisaris independen yang dijabat oleh Herbert Timbo Parluhutan Siahaan, Ahmad Perwira Mulia Tarigan dan Irma Suryani Chaniago.
Kementerian BUMN juga memberhentikan anggota dewan komisaris Pelindo I sebelumnya yakni Bambang Setyo Wahyudi, Lukita Dinarsyah Tuwo, dan juga Heryadi dari Komisaris Independen.Sementara Winata Supriatna masih tetap menjabat sebagai anggota dewan komisaris Pelindo I.
"Kami mengucapkan terimakasih atas sumbangan dan dedikasinya selama memangku jabatan tersebut kepada jajaran Komisaris sebelumnya dan selamat datang kepada jajaran Komisaris yang baru PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)," sebut keterangan resmi dari Pelindo I.