Suara.com - Warga RW 04 Sawah Besar Utara, Jakarta Pusat sempat tak tahu Christin, salah satu warga setempat, terjangkit virus corona atau Covid-19. Christin baru diketahui mengidap penyakit yang sedang mewabah itu saat ia sudah dilarikan ke RS Darurat Wisma Atlet di Kemayoran.
Christin menjadi sorotan setelah anak-anaknya diisolasi di rumah karena positif Covid-19 tanpa didampingi oleh orang tua. Suami Christin meninggal karena diduga virus ini, meski hasil tesnya belum diketahui.
Ketua RW 08, Kusniadi, saat dihubungi Senin (20/4/2020), mengatakan baru mengetahui Christin terinfeksi Covid-19 pada 3 April dari kelurahan. Menurut Kusniadi kelurahan juga mendapatkan informasi dari anak pertama Christin yang berumur 15 tahun.
"Emang saat itu ada dari sekolah tiba-tiba kirim makanan pakai Gojek. Enggak lama kita dikontak Lurah, 'Pak RW emang benar ada ini'," ujar Kusniadi menirukan percakapannya dengan lurah.
Baca Juga: Hore, Sembuh dari Covid-19, Ibu 3 Anak di Sawah Besar Pulang Disambut Warga
Ia mengatakan saat itu ternyata Christin sudah dirawat di Wisma Atlet. Hanya tiga anaknya, yang dua di antaranya positif Covid-19, berada di rumah.
Kusnaidi menduga ketiga bocah itu sungkan untuk melapor ke warga setempat. Akhirnya anak-anak itu lebih memilih lapor ke sekolah.
"Kan namanya anak 15 tahun, mungkin tingkat kedewasaannya kurang. Jadinya dia bilang temannya, ke sekolahnya dulu," jelasnya.
Akhirnya, ia dan warga sekitar langsung mendatangi rumahnya. Ia mendapati informasi ibu mereka, Christin, sudah dirawat di Wisma Atlet.
Setelahnya, ketiga anak itu diminta ikut tes Covid-19 dan didapati hasilnya dua di antaranya positif. Ketiganya diisolasi di rumahnya dan kebutuhannya disediakan warga.
Baca Juga: Sembuh dari Corona, Detik-detik Ibu 3 Anak di Sawah Besar Kembali ke Rumah
Warga sekitar juga disebutnya tak mendiskriminasi atau mengucilkan keluarga tersebut. Ia menganggap kondisi ini perlu disikapi dengan saling memberi semangat.