Bupati Boltim Sosialisasi Bahaya Covid-19, Publik: Jubir Corona Terbaik!

Sabtu, 18 April 2020 | 13:25 WIB
Bupati Boltim Sosialisasi Bahaya Covid-19, Publik: Jubir Corona Terbaik!
Cara unik Bupati Boltim sosialisasi bahaya Covid-19 (Twitter)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara, Sehan Salim Landjar punya cara unik saat sosialisasi bahaya virus corona atau Covid-19.

Sehan berkeliling ke pemukiman warga dan memberikan edukasi yang disampaikan dengan gaya bercanda namun mengena. Kejadian tersebut terekam video dan beredar luas di media sosial.

Dalam salah satu video, Bupati Boltim ini terlihat berdiri di atas bak mobil. Sehan berbicara memberikan edukasi ke warga melalui pengeras suara.

"Rakyat Boltim, tinggal di rumah, atau tinggal di rumah sakit, atau masuk peti mati dan tinggal kenangan. Cuma tiga pilihan," ucap Sehan dengan tegas.

Baca Juga: Daftar Film Tentang Isolasi yang Bisa Kamu Tonton Selama #DiRumahAja

Ia lantas mengatakan bahwa kalau warga sabar untuk tinggal di rumah dalam kurun waktu satu bulan mereka akan aman dari virus corona.

"Tapi kalau tidak sabar, kase tunjung jago (so jagoan) berarti mau tinggal di rumah sakit. Begitu dokter tidak mau tangani peti mati dan tinggal kenangan," ucap Sehan dengan lantang.

Dalam video itu, Sehan juga mengegaskan bahwa orang yang meninggal karena virus corona saat penguburannya tidak dapat ditemani oleh keluarganya.

Aksi Sehan Landjar ini menyita perhatian warganet. Mereka memuji cara sosialisasi sang Bupati yang dianggap cocok menjadi juru bicara virus corona.

Seperti komentar dari Mantan Juru Bicara Jusuf Kalla, Husain Abdullah.

Baca Juga: Curhat Pembersih Kuburan di Tengah Corona: Biar Allah yang Urus Rezeki Saya

"Inilah Jubir Corona terbaik. Satgas Covid-19 sebaiknya memanfaatkan kelebihan beliau ini," tulisnya.

"Sudah dua pekan ini, Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sehan Salim Landjar SH terus melakukan sosialisasi cara pencegahan penyebaran Covid-19 dari setiap Kecamatan sampai ke pelosok desa. Salut Bupati Boltim terjun langsung mencerahkan warga," tulis @firmandamopoli, warganet lain.

"Penyampaiannya dengan bahasa yang mudah dicerna dan dimengerti. Keren banget," komentar @IndiIndi235.

"Ini yang seharusnya dilakukan, sosialisasi dengan bahasa daerah masing-masing, lebih mengena ke masyarakat setempat," komentar @suika_81.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI