Curhat Pembersih Kuburan di Tengah Corona: Biar Allah yang Urus Rezeki Saya

Iwan Supriyatna Suara.Com
Sabtu, 18 April 2020 | 13:06 WIB
Curhat Pembersih Kuburan di Tengah Corona: Biar Allah yang Urus Rezeki Saya
Ujang (60) di Tempat Pemakaman Umum (TPU), Sirnaraga, Jalan Citepus, Cicendo, Kota Bandung. (Suara.com/Cesar Yudistira)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

30 tahun sudah ia bekerja sebagai pembersih makam. Kondisi sepi seperti saat ini, sudah biasa dirasakannya. Meski saat sepi seperti ini, ia tetap membersihkan, ribuan makam bersama rekan-rekan lainnya. Ia masih memegang prinsip usaha tidak akan mengkhianati hasil.

Selain itu alasannya tetap membersihkan makam, untuk memberikan kenyamanan bagi para penziarah yang belum tahu akan datang kapan.

"Itung-itung amal mas. Biar Allah yang urus rezeki saya, saya mah kerja aja," kata dia.

Ujang menuturkan, ia sempat diminta data KTP dan Kartu Keluarga oleh pihak pengurus RT, dimana ia tinggal. Dirinya dikabarkan menjadi salah satu penerima bantuan sosial dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: 15 Jenazah Positif Corona di Bandung Dimakamkan di TPU Cikadut

Dua minggu sudah ia didata, namun bantuan itu kata dia, tak kunjung datang. Dirinya pun, belum sempat menanyakan kembali terkait dengan bantuan itu.

"Belum dapat bansos itu. Tapi sudah kalau di data mah," katanya.

Rencananya, di hari ini, Ujang akan berada di makam, hingga petang. Ia terus meyakinkan pada dirinya sendiri, akan dapat rezeki hari ini. Tak lupa, dia mendoakan agar kondisi merebaknya virus corona dapat berakhir, secepatnya.

Kontributor : Cesar Yudistira

Baca Juga: Warga Tolak Jenazah Perawat, TPU Banjir Karangan Bunga Matinya Hati Nurani

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI