Dikabulkan India, Indonesia Dapat Izin Impor Klorokuin untuk Corona

Jum'at, 17 April 2020 | 20:09 WIB
Dikabulkan India, Indonesia Dapat Izin Impor Klorokuin untuk Corona
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Indonesia akan mengimpor bahan baku pembuatan obat antimalaria klorokuin dari India dalam waktu dekat. Bahan baku yang didatangkan dari tersebut bernama hydroxychloroquine sulfate (HCQ).

Kebijakan itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi setelah bernegosiasi dengan Menlu India, Jawaharlal Nehru untuk impor bahan tersebut.

"Kami baru saja menerima laporan dari Dubes RI di New Delhi sebagai tindak lanjut pembicaraan saya dengan Menlu India, terkait permintaan impor beberapa bahan baku obat, Dubes RI di New Delhi menyampaikan bahwa permintaan untuk impor hydroxychloroquine sulfate sudah disetujui India," kata Retno dalam konferensi pers virtual, Jumat (17/4/2020).

Atas kesepakatan tersebut, Retmo mengucapkan terima kasih secara khusus kepada Perdana Menteri India Narendra Modi.

Baca Juga: Peneliti Klaim Ada Jalan Pintas untuk Obat Corona Covid-19, Begini Caranya

"Terima kasih pada PM Modi, kita impor bahan baku obat, dalam bentuk hydroxychloroquine sulfate," ucap Retno.

Hydroxychloroquine Sulfate adalah senyawa kimia turunan dari klorokuin, komposisi dari obat dengan merek dagang Hyloquin yang diyakini dapat meringankan penyakit akibat virus corona.

India yang memproduksi bahan baku ini telah menahan ekspor hydroxychloroquine (HCQ) dengan alasan harus memenuhi kebutuhan internalnya.

Keberhasilan diplomasi ini antara Indonesia dan India ini berbeda dengan permintaan impor yang diajukan Amerika Serikat, India baru setuju mengekspor ke AS setelah Presiden Donald Trump berkomunikasi langsung dengan PM India Narendra Modi.

Baca Juga: Klaim Bahaya untuk Jantung, Brasil Setop Riset Klorokuin untuk Obat Corona

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI