61.743 WNI Pulang ke Tanah Air Sejak Malaysia Lockdown

Jum'at, 17 April 2020 | 19:08 WIB
61.743 WNI Pulang ke Tanah Air Sejak Malaysia Lockdown
Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi. (Suara.com/Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan hingga Kamis (16/4/2020) kemarin, jumlah warga negara Indonesia (WNI) dari Malaysia yang pulang ke tanah air sudah mencapai 61.743 orang.

Mereka pulang karena pemerintah Malaysia menerapkan kebijakan pembatasan pergerakan atau movement control order (MCO) terkait pandemi virus corona COVID-19.

"Untuk kepulangan para WNI kita dari Malaysia per 16 April 2020 kemarin, tercatat 61.743 WNI telah kembali ke Indonesia sejak Pemerintah Malaysia pertama kali menerapkan MCO," kata Retno dalam konferensi pers virtual, Jumat (17/4/2020).

Retno menjelaskan, mereka pulang melalui jalur darat, laut, dan udara. Mereka juga telah melalui protokol kesehatan terkait pencegahan virus corona COVID-19.

Baca Juga: Cie, Raline Shah Digombali Aktor Malaysia

"Melalui laut sebanyak 45.165, jalur darat sebanyak 9.181, dan melalui udara sebanyak 7.397," paparnya.

Ada pun empat pelabuhan yang berada di Johor yakni Pelabuhan Stulang Laut, Puteri Harbour, Pelabuhan Pasir Gudang, dan Pelabuhan Kukup menjadi pintu keluar mereka dan tiba di Pelabuhan Batam dan Pelabuhan Tanjung Balai Karimun.

Sementara yang menempuh jalur darat masuk ke Indonesia melalui pintu masuk di Entikong, Badau, dan Aruk.

Kemudian bagi WNI yang masih bertahan di Malaysia pemerintah telah membagikan puluhan ribu paket bantuan sembako yang didistribusikan melalui perwakilan RI dan organisasi masyarakat di sana.

"Yang sudah didistribusikan oleh Perwakilan RI adalah 80.776 paket atau orang. Sumbangan ormas yaitu 40.447 paket. Sehingga secara keseluruhan sejumlah 121.223 WNI yang paling membutuhkan bantuan di Malaysia sudah terbantu," pungkas Retno.

Baca Juga: Pemuda 24 Tahun Asal Medan Ini Raih Gelar Doktor di Malaysia

Bantuan ini akan terus diberikan perwakilan selama masa MCO hingga tanggal 28 April 2020.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI