Tak Percaya Rapid Test, Anies Akan Tambah 4.000 Kapasitas PCR Corona

Kamis, 16 April 2020 | 20:59 WIB
Tak Percaya Rapid Test, Anies Akan Tambah 4.000 Kapasitas PCR Corona
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Youtube Pemprov DKI Jakarta)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku tak terlalu mempercayai hasil tes cepat atau rapid test Covid-19. Anies menilai tes Polymerase Chain Reaction (PCR) memberikan hasil yang lebih pasti.

Anies mengatakan rapid test memiliki tingkat kekeliruan yang tinggi. Karena itu ia lebih ingin merencanakan peningkatan kapasitas PCR dari pada rapid test.

Hal ini diungkap Anies saat melakukan rapat bersama Tim Pengawas DPR Penanggulangan Covid-19 melalui video konferensi. Anies juga didampingi Wakilnya, Riza Patria yang baru dilantik.

"Kami merasa lebih baik fokus pakai PCR daripada rapid test. Karena berpotensi false negative yang kami khawatirkan. Jadi peningkatan kapasitas ini didorong lebih jauh," ujar Anies, Kamis (16/4/2020).

Baca Juga: Amien Rais dan Din Syamsuddin Gugat Perppu Corona Jokowi ke MK

Ia menyebutkan saat ini kemampuan DKI untuk melakukan PCR dari 23 laboratorium yang ada di Jakarta adalah 4.524 kali tes per hari. Menurutnya jumlah ini masih perlu ditingkatkan lagi karena masih terhitung sedikit.

"Saat ini di Jakarta ada 23 laboratorium dalam jejaring penanganan Covid-19. Dari 23 lab ini, kapasitas per hari akan bisa dicapai 4.524," jelasnya.

Ia menyebutkan pihaknya sudah melakukan kerja sama dengan Kalbe Farma untuk peningkatan kapasitas PCR. Dengan demikian, tes PCR yang bisa dilakukan nantinya akan mencapai 8.000 perhari.

Namun jumlah itu disebutnya masih juga sedikit untuk Jakarta yang sudah tergolong sebagai episentrum penyebaran virus corona.

"Kami berharap nanti nambah dari Kalbe Farma dengan kapasitas 4.000-an, sehingga nanti jadi 8.000 per hari. Yang jelas ini masih sangat sedikit dari yang kita butuhkan," pungkasnya.

Baca Juga: Pandemi Corona di Spanyol Belum Reda, 11 Klub La Liga Terancam Bangkrut

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI