Sepi karena Wabah Corona, Pedagang Sepatu Keliling Nangis Bingung Cari Uang

Kamis, 16 April 2020 | 16:58 WIB
Sepi karena Wabah Corona, Pedagang Sepatu Keliling Nangis Bingung Cari Uang
Maman, pedagangan sepatu menangis dagangan sepi. (Instagram/@actforhumanity)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Semoga Allah mencukupkan rezeki bapak, teman2 dan kita semua. Serta tabah, kuat dan selalu sehat untuk melalui pandemi ini. Aamiin yaa robbal alamin," tulis nenengnuraini.r.

"Ya allah. Semoga banyak dermawan yang membantu para pejuang nafkah tersebut," kata @carestadee01.

Pedagang: di luar kami mati corona, di rumah kami mati kelaparan

Seorang pedagang terpaksa berjualan di tengah pemberlakuan PSBB Jakarta karena sudah tak memiliki penghasilan untuk bertahan hidup jika terus-menerus di rumah.

Baca Juga: Mendag Pastikan Beras Tak Akan Langka di Saat Pandemi Corona

Polisi dan Satpol PP pun meminta agar pedagang perempuan tersebut menutup dagangannya.

"Ini perintah negara, Ibu, ini perintah Pak Jokowi," kata seorang petugas dilansir dari tayangan video yang diunggah akun jejaring sosial Instagram lambe_turah, Minggu, (12/4)

Sembari membereskan barang dagangannya, Ibu bernama Yernis tersebut menuturkan keluh kesahnya kepada para petugas.

"Kalau bisa ya, Pak. Kami butuh makan. Di luar kami mati corona, di rumah kami mati kelaparan, Pak. Kan sama-sama mati, Pak," kata Ibu penjual pakaian tersebut.

Perempuan asal Padang itu mengaku jika dirinya tidak mendapat keringanan biaya seperti yang disebutkan pemerintah.

Baca Juga: Telegram Mabes Polri: Bersiap Hadapi Kerusuhan di Tengah Wabah Corona

"Cicilan dan lainnya boleh ditangguhkan, tapi enggak ada. Ibu boleh ditangguhkan, tapi ibu bayar bunga, Pak. Kami bayarnya gimana Pak?" keluh Ibu Yernis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI