Jeritan Sopir Ambulans DKI Makamkan Puluhan Jenazah SOP Covid-19 Tiap Hari

Kamis, 16 April 2020 | 09:55 WIB
Jeritan Sopir Ambulans DKI Makamkan Puluhan Jenazah SOP Covid-19 Tiap Hari
Sopir ambulans jenazah Covid-19 kesal jalanan Jakarta masih macet (Screenshot Youtube Najwa Shihab)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Saking gemasnya dengan jalanan di Jakarta yang masih macet, Syam mengatakan ingin rasanya naik truk tronton dan berteriak kepada publik untuk tetap berada di rumah. Sambil menangis, dia 'menjerit'.

"Saya rasanya pingin naik tronton, teriak di jalanan. Kepada masyarakat tolong kalian diam di rumah. Tolong ikuti anjuran pemerintah. Kalau kalian tahu berapa banyak jenazah yang kami makamkan tiap hari, pasti kalian akan sedih. Sebab, jenazah itu nggak ada yang diantar, nggak ada yang doain, langsung masuk liang lahad," kata dia.

Sembari terus menangis, Syam pun mengatakan pandemi corona alias Covid-19 ini memang belum jelas sampai kapan. Terlebih, kata dia, sebentar lagi bulan Ramadan.

"Pingin (sholat) Tarawih berjamaah, pingin (merayakan) Idul Fitri. Tolong buat masyarakat diam di rumah sebentar saja, 14 hari, sebentar lagi kita puasa, minta tolong," pinta Syam.

Baca Juga: Viral Warga Ciledug Bayar Rp 15 Juta Sewa Ambulans Antar Jenazah ODP Corona

Syam mengatakan, "Kami memakamkan jenazah ini udah puluhan tiap hari. Jadi minta tolong, kita juga punya keluarga, kita punya kehidupan, minta tolong kepada masyarakt untuk diam di rumah."

"Sedih mba, sebentar lagi bulan puasa, kami melihat di jalanan. Di lampu merah, macet. Dini hari masih macet, masyarakat nggak ada yang mengerti," ujar Syam.

Dia mengatakan, "Sedih mba, tiap hari terima telepon, tiap menit telepon masuk, ada jenazah yang harus dilayani, yang harus dilakukan dengan prosedur Covid-19. Sedih, tapi masyarakat nggak ada yang ngerti. Capek tapi memang itu pekerjaan."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI