Dikutip Suara.com dari laman World of Buzz, Selasa (14/4/2020), YouTube kini mulai berbicara soal kebijakan penyiksaan hewan tersebut.
"Tim Trust and Safety kami berlokasi di seluruh dunia, dan kami akan mencoba menyusun kebijakan. Kami memiliki kebijakan ketat soal penyiksaan terhadap hewan," sebut juru bicara YouTube.