Suara.com - Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) atau PDP virus corona di Indonesia mencapai 10.482 orang. Sementara orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 139.137 orang.
Data itu dibuka oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB di Jakarta, Selasa (14/4/2020). Data ini dibuka atas perintah Presiden Joko Widodo.
"Pasien dalam pengawasan 10.482 PDP. Termasuk kategori orang dalam pemantauan sampai saat ini sudah tercatat 139.137 orang," kata Yurianto.
Jumlah pasien meninggal dunia karena virus corona hingga Selasa 14 April 2020 berjumlah 459 orang. Sementara seluruhh pasien yang positif virus corona di Indonesia sebanyak 4.839 orang.
Baca Juga: Bantah Terjangkit Corona, Ini Alasan Gubernur Papua Berobat ke Jakarta
Pasien yang meninggal akibat COVID-19 bertambah 60 orang. Jumlah kasus yang terkonfirmasi positif bertambah 282 kasus. Pasien sembuh bertambah 46 orang sementara yang meninggal bertambah 60 kasus.
"Ini keprihatinan yang sangat mendalam bagi negara dan kita tidak mungkin lagi berdiam diri tidak melanjutkan pekerjaan yang besar ini dan tidak semakin merapatkan barisan untuk bergotong royong," kata Yuri.
Berikut data lengkapnya:
- Aceh 5
- Bali 92
- Banten 280
- Bangka Belitung 4
- Bengkulu 4
- Yogyakarta 62
- Jakarta 2.335
- Jambi 5
- Jawa Barat 530
- Jawa Tengah 278
- Jawa Timur 475
- Kalimantan Barat 13
- Kalimantan Timur 35
- Kalimantan Tengah 25
- Kalimantan Selatan 37
- Kalimantan Utara 16
- Kepulauan Riau 26
- NTB 37
- Sumatera Selatan 19
- Sumatera Barat 48
- Sulawesi Utara 17
- Sumatera Utara 72
- Sulawesi Tenggara 16
- Sulawesi Selatan 231
- Sulawesi Tengah 19
- Lampung 21
- Riau 20
- Maluku Utara 2
- Maluku 11
- Papua Barat 2
- Papua 68
- Sulawesi Barat 5
- NTT 1
- Gorontalo 1
Dalam Proses Verifikasi di Lapangan 27
Total 4.839
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Korban Jiwa Akibat Corona, Argentina Gali Ratusan Makam