Suara.com - Sekelompok warga di Manado, Sulawesi Utara marah-marah ketika ditegur petugas lantaran mereka mandi di pantai ketika wabah virus corona atau Covid-19.
Kejadian tersebut terekam dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @makassar_iinfo pada Senin (13/4/2020). Penelusuran Suara.com, video serupa juga ditemukan di Facebook dan diunggah oleh akun EvaGagun pada 12 April 2020.
Terlihat dalam video tersebut seorang pria marah-marah kepada petugas. Ia bersikukuh bahwa berendam di air adalah obat.
"Woy ini obat, ndak usah larang," teriak seorang pria yang bertelanjang dada.
Seorang pria lain yang memakai kaus hijau berkata, "yang bawa virus itu dari luar, bandara tutup".
Para warga marah-marah kepada petugas Satpol PP yang menertibkan.
Dalam keterangannya, akun Instagram @makassar_iinfo menulis, "Sejumlah masyarakat di Manado terlihat mengabaikan arahan pemerintah dan lebih memilih berendam di Pantai ditengah mewabahnya COVID-19".
"Saat ditegur oleh petugas gabungan mereka menolak ditertibkan dan percaya bahwa berendam di pantai adalah obat dari sebuah penyakit. (12/04/2020)," imbuhnya.
Sementara itu, akun Facebook EvaGagun menjelaskan dalam keterangan di kolom komentar bahwa kejadian ini di terjadi kawasan pantai Jangkar Sandar Megamas, Manado, Sulawesi Utara.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Ibunya Neymar Pacari Brondong, Ratu Tisha Mundur dari PSSI
Peristiwa warga marah-marah ke petugas ini mendapat banyak respon dari warganet. Mereka mengecam aksi tersebut.