Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus ketika itu menuturkan komplotan perampok tersebut diduga sebanyak empat orang. Dua diantaranya bertugas memantau situasi di sekitar tatkala perampok yang lain tengah beraksi di dalam toko.
Komplotan perampok tersebut sempat mengancam pemilik toko dengan senjata api jenis revolver. Meski beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa perampokan tersebut, namun kerugian ditaksir hingga mencapai Rp 400 juta.
"Kejadian sekitar pkl 13.15 WIB, sementara diduga pelaku ada empat orang dua tunggu di luar dua yang bereasi didalam toko," kata Yusri kepada wartawan, Senin (6/4/2020).
Baca Juga: Lagi Ada Wabah Corona, Bule-bule Asyik Telanjang Dada di Pantai Carita