Suara.com - Jumlah pasien positif corona dari kalangan tim medis di DKI Jakarta terus bertambah. Sampai Minggu (12/4/2020), sudah ada 174 orang tenaga medis yang terpapar virus dari China ini.
Hal ini diungkap oleh Ketua II Gugus Tugas Covid-19 DKI Catur Laswanto. Para tenaga medis itu adalah pihak yang ikut memerangi corona di garis depan.
"Tenaga kesehatan yang positif terinfeksi COVID-19 sejumlah 174 orang," ujar Catur dalam keterangan tertulis, Minggu (12/4/2020).
Kendati demikian, 23 orang dari 118 tenaga medis itu dinyatakan sembuh. Sementara itu jumlah yang meninggal tak bertambah sejak Jumat (10/5/2020), yakni 2 orang.
Baca Juga: Hobi Baru Aaron Ramsey, Doyan Ngemil tapi Takut Gendut
"2 orang meninggal, 23 orang sembuh," jelasnya.
Seluruhnya disebut Catur berasal dari 41 Rumah Sakit (RS), satu klinik, dan empat Puskesmas yang merawat pasien corona di Jakarta.
"Tersebar di 41 Rumah Sakit, 1 klinik, dan 4 Puskesmas di Jakarta," pungkasnya.
Sebelumnya, jumlah orang yang terjangkit virus corona di Jakarta terus bertambah. Hingga Minggu (12/4/2020), totalnya sudah menyebtuh 2.082 orang yang dinyatakan positif terjangkit virus dari China ini.
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id. Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumla positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Baca Juga: Populer: Bahaya Ventilator, Covid-19 Bisa Rusak Kekebalan Tubuh?
Berdasarkan laman tersebut, 142 orang dinyatakan sudah sembuh. Sementara, 195 orang lainnya dinyatakan meninggal dunia.