Tiga Polisi Tewas Akibat Bentrok Berdarah dengan TNI Alami Luka Tembak

Bangun Santoso Suara.Com
Minggu, 12 April 2020 | 13:54 WIB
Tiga Polisi Tewas Akibat Bentrok Berdarah dengan TNI Alami Luka Tembak
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal. (ANTARA/Evarukdijati)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tiga anggota Polri dilaporkan meninggal akibat luka tembak saat bentrok dengan TNI di Kasonaweja, Kabupaten Mamberamo Raya, Minggu (12/4/2020) pagi. Awalnya, pihak kepolisian menyebut korban tewas ada dua orang.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal di Jayapura, mengakui belum diketahui pasti penyebab bentrokan antara anggota Polri dan TNI.

Menurut Kamal, ketiga anggota Polres Mamberamo Raya yang meninggal mengalami luka tembak.

Ketiga korban itu di antaranya adalah Briptu Marcelino Rumaikewi, Bripda Yosias Dibangga dan Briptu Alexander Ndun. Sedang yang mengalami luka tembak yakni Bripka Alva Titaley dan Brigpol Robert Marien.

Kapolda Papua dan Pangdam XVII Cenderawasih sudah membentuk tim gabungan guna menyelidiki insiden kesalahan pahaman yang terjadi di Kasonaweja, Kabupaten Mamberamo Raya.

Baca Juga: Ini Identitas 3 Polisi Tewas Akibat Bentrok Berdarah dengan TNI di Papua

Insiden yang diduga terjadi akibat kesalahpahaman antara anggota Polres Mamberamo Raya dengan anggota Yonif 755/Kostrad hingga kini masih diselidiki penyebabnya, kata Kombes Kamal.

Kombes Kamal mengaku, saat ini tim yang dibentuk sudah berangkat ke Kasonaweja dipimpin Dandrem 172 PWY.

Kapolda dan Pangdam XVII Cenderawasih dijadwalkan Senin (13/4) ke Mamberamo Raya, kata Kombes Kamal.

Sumber: Antara

Baca Juga: Polisi Tewas Akibat Bentrok dengan TNI di Papua Bertambah Jadi 3

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI