Suara.com - Seorang bayi laki-laki dinikahkan dengan seekor anjing betina. Pernikahan tak lazim tersebut diyakini menjadi cara ampuh menolak bala.
Dikutip dari Keepo -- jaringan Suara.com, Minggu (12/4/2020), pernikahan tersebut digelar di Desa Bariyan, negara bagian Odisha, India pada 23 Februari 2020. Pernikahan tersebut dihadiri oleh sekitar 150 orang.
Bayi laki-laki yang belum mencapai usia 2 tahun itu dinikahkan dengan seekor anjing milik tetangganya. Alasannya agar sang bayi dapat terhindar dari serangan binatang buas.
Menurut kepercayaan warga sekitar, menikahkan bayi dengan seekor anjing sudah menjadi tradisi agar si bayi terhindar dari bahaya.
Baca Juga: Update Pasien di RSD Wisma Atlet: Jumlah Positif Corona Menurun Jadi 342
Prosesi pernikahan dilakukan di sebuah kuil desa, setelah itu seorang pendeta akan menyanyikan nyanyian Sansekerta untuk pengantin.
Usai dinikahkan, anjing yang baru dinikahkan dibebaskan untuk berkeliaran di sekitar area upacara. Meski telah dinikahkan, bayi dan anjing kembali bebas menjalani hidup masing-masing.
Pernikahan tersebut digelar meriah dengan dihadiri oleh pejabat desa. Pernikahan dapat digelar ketika sang bayi laki-laki mulai tumbuh gigi di gusi atasnya.
Menurut kepercayaan Suku Mandu, pertumbuhan yang baru terjadi pada anak adalah sebuah pertanda buruk. Kesialan itu bukan hanya akan dialami oleh si anak melainkan seluruh warga suku.
Akibatnya, warga akan rentan diserang oleh harimau dan binatang bus lainnya. Dengan adanya pernikahan, dewa suku akan memberkati sang bayi dan mengusir roh-roh jahat.
Baca Juga: Ancaman Oknum Ojol Saat PSBB: Ingat, Lapar Bisa Bikin Orang Jadi Beringas!