Infografis
Sementara saat berbuka puasa, umat muslim disunnahkan untuk mengonsumsi makanan manis seperti kurma basah (ruthab). Namun, kurma tersebut bisa digantikan air putih ataupun makanan dan minuman manis lainnya.
3. Membaca doa sebelum berbuka
![Sejumlah penyandang disabilitas menikmati sajian buka puasa di Masjid El Syifa, Ciganjur, Jakarta, Sabtu (18/5). [Suara.com/Arief Hermawan P]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/05/19/90027-umat-muslim-penyandang-disabilitas-berbuka-puasa-bersama.jpg)
Amalan sunnah lainnya yakni membaca doa ma'tsur sebelum berbuka puasa yang berbunyi: "Allahumma laka shumtu wabika amantu wa 'ala rizqika afthartu birahmatika yaa arhamar rahimin".
Doa ma'tsur tersebut memiliki arti: "Ya Allah, hanya untuk-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, atas rezeki-Mu aku berbuka, berkat rahmat-Mu, wahai Dzat yang maha penyayang di antara para penyayang".
Baca Juga: Sibuk di Dunia Musik, Glenn Fredly Juga Aktif Jadi Pengurus Gereja
4. Mandi besar sebelum terbit fajar
Umat islam diwajibkan mandi besar setelah melakukan junub atau sesudah masa haid dan nifas. Sunnahnya, mandi besar dilakukan sebelum terbit fajar saat bulan Ramadan.
Hal ini dimaksudkan agar bisa menunaikan ibadah puasa sekaligus menghindari kekhawatiran air masuk ke anggota tubuh seperti mulut, telinga dan anus, sehingga membatalkan puasa.
Meski begitu, bila tidak bersedia mandi besar dalam waktu tersebut, umat muslim dianjurkan mencuci anggota tubuh yang dimaksud dan membaca niat mandi besar.
5. Menghindari perkataan kotor
Baca Juga: Cegah Covid-19, Hartadinata Tawarkan Transaksi Emas Tanpa Tatap Muka
Amalan sunnah lainnya yakni menjaga lisan saat bulan Ramadan. Pasalnya, segala perkataan kotor ataupun bohong bisa menggugurkan pahala puasa seseorang.
