Suara.com - Palang Merah Indonesia (PMI) menggandeng TNI untuk memerangi penyebaran virus corona atau Covid-19. Personel TNI tersebut nantinya akan membantu PMI, diantaranta pada kegiatan penyemprotan cairan disinfektan di DKI Jakarta.
Sebanyak 50 personel TNI kini tengah mengikuti pelatihan teknik operator gunner spray di Markas Pusat PMI, Jakarta Selatan, Kamis (9/4/2020).
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla (JK) mengatakan pihaknya menggandeng TNI karena mereka memiliki kemampuan khusus terutama dari segi aspek kedisiplinannya.
“Kita memerlukan keterlibatan pihak TNI karena mereka memiliki kemampuan khusus, dan sangat disiplin, kedisiplinan sangat diperlukan dalam perang wabah ini karena yang kita hadapi adalah musuh yang tidak kelihatan,” kata JK saat memberikan pengarahan.
Baca Juga: Wali Kota: Takut Bawa Corona, PNS Depok Jangan Mudik!
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI, Letjen TNI (Purn) Soemarsono menuturkan kalau TNI memiliki kewajiban untuk ikut serta dalam operasi pencegahan penyebaran Covid-19.
“TNI sebagaimana yang diatur dalam undang-undang memiliki tugas selain melakukan perang juga memiliki non perang yang disebut operasi militer selain perang (OMSP), di mana upaya pencegahan wabah Covid-19 salah satu bagian dari OMSP,” tuturnya.
Rencananya TNI akan membantu PMI selama tiga bulan. Nantinya personel TNI tersebut akan menjadi operator mobil gunner spray. Kendaraan itu berjenis mobil tangki yang dirakit khusus oleh PMI.
Nantinya mobil gunner spray tersebut akan menembakkan cairan disinfektan secara masif di sepanjang jalan protokol di DKI Jakarta.
Baca Juga: Ikuti Jakarta, Kota Bogor Terapkan PSBB Corona Pekan Depan