Renovasi Ruangan RSUD Batam Belum Kelar, Walkot: Tukangnya Takut Corona

Chandra Iswinarno Suara.Com
Rabu, 08 April 2020 | 18:13 WIB
Renovasi Ruangan RSUD Batam Belum Kelar, Walkot: Tukangnya Takut Corona
Penampakan salah satu ruangan isolasi Gedung Kirana. [Batam News/Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Proses renovasi Gedung Kirana di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Kota Batam Kepulauan Riau, yang sebelumnya digunakan untuk perawatan pasien Covid-19, dijadwalkan selesai dalam waktu dekat.

Meski begitu, hingga kini penyelesaian renovasi gedung tersebut masih banyak kekurangan. Pernyataan tersebut disampaikan Wali Kota Batam Muhammad Rudi seperti dilansir Batamnews.co.id-jaringan Suara.com.

"Betul tidak sempurna, butuh waktu, tapi ke depan sarana dan prasarananya terus dilengkapi. Diperkirakan Minggu ini (renovasi) bisa selesai,” ujar Rudi, Selasa (7/4/2020).

Diakui Rudi, proses renovasi gedung tersebut sudah dilakukan seperti penambahan CCTV dan monitor.

Baca Juga: Libur Corona Nyambi Jadi Mucikari, Siswi SMP di Batam Jualan PSK Online

“Butuh waktu, karena tukang yang mau ngerjainnya sulit dicari karena mereka takut terkena (Covid-19),” jelas Rudi.

Sementara itu, Humas RSUD Embung Fatimah Novi menambahkan, di Gedung Kirana sedang dipasang ducting untuk memperlancar sirkulasi udara. Alat ini akan membuang udara dari dalam ke luar (exhaust air).

“Jadi nanti mengarahkan udara dari dalam keluar dalam satu aliran yang diatur,” ujar Novi dihubungi Batamnews pada Rabu (8/4/2020).

Selain itu, setiap ruangan saat ini sudah dipasang kipas angin, setelah ducting tersebut dipasang.

“InsyaAllah, pasien tidak kepanasan,” kata dia.

Baca Juga: DPRD Batam: Informasi Simpang-siur Soal Covid-19 Bisa Timbulkan Kerusuhan

Untuk diketahui, penanganan medis di gedung tersebut menjadi sorotan, setelah satu pasien Covid-19 yang meninggal beberapa waktu lalu menyampaikan keluhan saat menjalani isolasi di gedung tersebut. Pasien tersebut mengeluhkan pelayanan yang kurang maksimal dan kondisi ruangan yang panas.

Hal tersebut langsung menuai reaksi masyarakat yang kemduian mendesak fasilitas penanganan Covid-19 di RSUD Embung Fatimah diperbaiki. Tak hanya fasilitas, namun juga pelayanan tenaga medis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI