Lockdown Dicabut, Ribuan Orang Ramai-ramai Tinggalkan Kota Wuhan

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 08 April 2020 | 14:11 WIB
Lockdown Dicabut, Ribuan Orang Ramai-ramai Tinggalkan Kota Wuhan
Para tenaga medis di Kota Wuhan meluapkan kegembiraan setelah status lockdown dicabut. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kota Wuhan di Provinsi Hubei, China pada Rabu (8/4/2020) WIB hari ini mendadak ramai kembali. Ini setelah pemerintah setempat resmi mencabut status karantina atau lockdown yang sudah berjalan selama 77 hari akibat pandemi virus corona atau Covid-19.

Dilansir dari media penyiaran China, CCTV, para pelancong di Wuhan meluapkan kegembiraannya pada Selasa tengah malam waktu setempat menjelang detik-detik pencabutan lockdown. Mereka berbondong-bondong menuju stasiun kereta api Wuchan maupun bandara udara, di mana untuk pertama kalinya dibuka setelah status karantina dicabut.

Media CCTV juga menayangkan gambar-gambar dari angkasa yang memperlihatkan sedikitnya 100 kereta cepat berangkat, hingga blokade jalan tol disingkirkan.

Sekitar 100 unit kereta api cepat disiapkan di stasiun sehari menjelang berakhirnya status lockdown Kota Wuhan di Provinsi Hubei, China.(Foto: AFP)
Sekitar 100 unit kereta api cepat disiapkan di stasiun sehari menjelang berakhirnya status lockdown Kota Wuhan di Provinsi Hubei, China.(Foto: AFP)

Dilansir dari BBC, mulai hari Rabu (08/04) ini, warga "berkode hijau" akan dapat menggunakan moda transportasi umum, dengan terlebih dahulu memindai kode QR. Kode tersebut berbeda untuk setiap orang karena terkait dengan status kesehatan yang bersangkutan.

Baca Juga: Akhirnya, Lockdown Kota Wuhan Resmi Berakhir

Warga yang bekerja di bidang farmasi dan alat kesehatan serta kebutuhan pokok akan diperbolehkan kembali bekerja.

Sejumlah industri lainnya yang berdampak pada rantai suplai nasional dan global diperkenankan untuk kembali aktif.

Selain moda transportasi darat, sebanyak 200 penerbangan dijadwalkan bertolak dari Wuhan pada Rabu (08/04), dengan mengangkut 10.000 penumpang.

Kendati demikian, sekolah-sekolah masih ditutup dan beberapa pembatasan transportasi masih diberlakukan.

Para calon penumpang beramai-ramai keluar dari Kota Wuhan di Bandara Tianhe setelah status lockdown dicabut.(Foto: AFP)
Para calon penumpang beramai-ramai keluar dari Kota Wuhan di Bandara Tianhe setelah status lockdown dicabut.(Foto: AFP)

Rangkaian peristiwa ini terjadi sehari setelah pemerintah China melaporkan tidak ada kematian akibat Covid-19 pada Selasa (07/04), yang pertama sejak pencatatan dipublikasikan pada Januari lalu.

Baca Juga: Diberi Nama Wuhan, China Siap Luncurkan Satelit Komunikasi IoT

Untuk menghentikan penyebaran virus corona di Wuhan, aparat menempuh pelarangan perjalanan dan memerintahkan penutupan tempat-tempat usaha di kota berpenduduk 11 juta orang itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI