Tak hanya itu, warga juga mengeluhkan keterlambatan pengiriman bantuan, terutama paket makanan.
Pada hari Rabu, keributan terjadi di pinggiran Manila ketika sekelompok penduduk daerah kumuh berkumpul di luar rumah mereka, setelah mendengar desas-desus bahwa sumbangan akan didistribusikan.
Petugas keamanan desa dan polisi mendesak warga untuk kembali ke rumah mereka, tetapi mereka menolak.
Dua puluh satu warga ditangkap dan berbagai tuntutan pidana telah diajukan terhadap mereka.
Baca Juga: Perawat di Filipina Ciptakan APD Bertema Teletubbies hingga Star Wars