Keberatan soal Berita Pembebasan Napi Koruptor, Menkumham Hubungi Najwa

Minggu, 05 April 2020 | 21:06 WIB
Keberatan soal Berita Pembebasan Napi Koruptor, Menkumham Hubungi Najwa
Menkumham Yasonna Laoly dan Najwa Shihab di acara Mata Najwa. (Youtube/Najwa Shihab)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presenter Najwa Shihab membeberkan protes keras Menteri Yasonna Laoly atas aksi media mengabarkan pembebasan narapidana koruptor.

Melalui Instagram-nya, Najwa membeberkan secara gamblang bagaimana dirinya dihubungi oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly yang memprotes berita pembebasan napi koruptor.

Berikut penjelasan Najwa Shihab:

"Percakapan saya dengan Menteri Yasonna soal pembebasan napi koruptor."

Baca Juga: Pemprov Jatim Minta Perhutani Kasih Lahan Makam Jenazah Corona

Menteri Hukum dan Ham Yasonna Laoly: “Saya heran dengan tuduhan tak berdasar Najwa, tentang pembebasan koruptor. Suudzon banget, sih, provokatif dan politis. Belum ada kebijakan itu. Tunggu, dong, seperti apa.” Itu sapaan awal Menteri Yasonna ke saya tadi malam melalui aplikasi WA sembari mengirimkan rilis keterangan pers," tulis Najwa pada Minggu (5/4/2020).

Kepada Najwa, Menteri Yasonna mengatakan pembahasan revisi PP 99/2012 soal pembebasan napi koruptor guna mencegah covid-19 belum dilakukan.

"“Ini baru usulan yang akan diajukan ke Presiden dan bisa saja Presiden tidak setuju,” tulis keterangan pers tersebut. Dalam keterangan pers itu juga disebutkan bahwa “Pemerintah bila ingin mengurangi over kapasitas di Lapas memang dimungkinkan dengan revisi PP 99/2012. Namun dengan kriteria syarat begitu ketat. […] Napi kasus korupsi yang berumur di atas 60 tahun dan sudah menjalani 2/3 masa tahanan. Pertimbangan kemanusiaan usia di atas 60 tahun. Sebab daya imun tubuh lemah. Itu juga tidak mudah mendapatkan bebas”,"tulis Najwa.

Selain itu, Menteri Yasonna menuduh jika media terlalu berlebihan dalam menanggapi isu pembebasan napi koruptor sebab covid-19 ini.

Unggahan Najwa Shihab tentang percakapannya dengan Menteri Yasonna Laoly. (Instagram/najwashihab)
Unggahan Najwa Shihab tentang percakapannya dengan Menteri Yasonna Laoly. (Instagram/najwashihab)

Najwa menuliskan, "Menteri Yasonna menyebut pihaknya berhati-hati, namun pihak lain yaitu media tidak melakukannya. “Kami masih exercise (usulan revisi itu). TIDAK gegabah. Beda dengan media, gegabah, berimajinasi dan provokasi.”"

Baca Juga: Pemerintah China Akhirnya Berikan Penghargaan pada Dokter Li Wenliang

Najwa pun membela diri bahwa dirinya dan pers bukan berdasar imajinasi seperti yang dituduhkan Menteri Yasonna.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI