Suara.com - Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Hari Setiyono mengatakan protokol kesehatan pencegahan virus corona Covid-19 tetap diberlakukam dalam proses pesemayaman dan pemakaman Wakil Jaksa Agung Arminsyah.
Hari berujar, protokol kesehatan diterapkan di rumah duka almarhum di Tanjung Mas Raya, Tanjung Barar, Jakarta Selatan dan di TPU Pedongkelan, Cengkareng, Jakarta Barat.
Ia mengatakan, meski pelayat diperkenankan masuk melayat rumah duka, tetapi penjarakan fisik tetap dilakukan. Imbauan agar pelayat mendoakan dari kediaman masing-masing juga dilakukan.
"Tetap berlaku (social dan physical distancing). Kami berulang kali bahkan sudah diumumkan. Sejak semalam, sejak sore sudah saya beri tahu supaya jaga jarak dan mengimbau agar mendoakan dari rumah," kata Hari dihubungi Suara.com, Minggu (5/4/2020).
Baca Juga: Update Corona RI: Pasien Positif Covid-19 Makin Banyak, 2.273 Orang
Protokol kesehatan serupa juga diterapkam saat proses pemakaman jenazah Arminsyah.
"Prosesi pemakaman telah dilakukan sesuai dengan protokol pencegahan penularan wabah pendemi Covid-19 dan setelah proses pemakaman selesai para pentakziah dipersilakan meninggalkan pemakaman dengan tetap memperhatikan jarak (physical distancing) dan membersihkan tangan dengan sabun dan atau hand sanitizer yang disediakan di pintu masuk dan keluar pemakaman," tutur Hari.
Sementara itu Wali Kota Jakarta Barat Rustam Efendi selaku teman sekolah Arminsyah yang ikut mengantar jenazah ke tempat peristirahatan terakhir mengatan hal senada.
Ia berujar, semua pelayat yang datang memakai masker hingga dicek suhu tubuh. Social dan physical distancing virus corona diberlakukan juga dengan menjaga jarak kursi temapt keluar dan pelayat di TPU Pedongkelan, Cengkareng.
"Ada, pakai masker. (Pemakaman) lancar," ujar Rustam.
Baca Juga: Dikenal Dermawan, Wakajagung Arminsyah Sekolahkan Ajudan dan Kerabat
Sedangkan untuk acara tahlilam di kediaman rumah duka sendiri, baik Hari maupin Rustam belum mengetahui lebib lanjut. Menurut keduanya belum ada informasi dari keluarga.
"Tadi kami gak ngumumin di acara keluarga nggak ngikut juga," ujar Hari.