Suara.com - Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), melalui Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Medan melakukan pengembangan model pelatihan online agar masyarakat dapat mengakses pelatihan di rumah.
"Pelatihan online ini terlaksana berkat kerja sama antara BBPLK Medan dan Ajar Hospitality sebagai penyedia platform dan konten pelatihan," kata Kepala BBPLK Medan, Muhammad Ali, melalui keterangan tertulisnya, Jumat (3/4/2020).
Model pelatihan yang telah dikembangkan yakni pelatihan pariwisata yang meliputi receptionist; room attendant; laundry attendant; bell boy; telephone operator; dan public area cleaner.
"Sasaran utama dari pelatihan online ini adalah para pekerja industri perhotelan yang dirumahkan sebagai upaya antisipasi penyebaran virus Covid-19, " kata Ali.
Baca Juga: Kemnaker Minta Korban PHK Dalam Penyemprotan Desinfektan di Pulogadung
Ia menambahkan, para pekerja industri perhotelan dapat mengikuti pelatihan melalui skema kartu pra kerja, sehingga diharapkan para pekerja tersebut dapat meningkatkan pengetahuan mengenai jabatan yang ditekuni.
"Ketika kembali bekerja dapat menerapkan kompetensi yang telah dipelajari di tempat kerja masing-masing, " katanya.
Untuk mengikuti pelatihan online ini, syarat calon peserta yakni umur minimal 18 tahun; sehat jasmani dan rohani; berstatus pekerja hotel dengan jabatan sesuai dengan pelatihan online yang dipilih dan memiliki atau dapat menggunakan perangkat untuk mengakses internet.
"Sedangkan pelaksanaan pelatihan online direncanakan pada bulan April 2020. Adapun alur pendaftaran akan dipublikasikan di media sosial BBPLK Medan, " ujar Ali.
Bagi masyarakat yang ingin mengikuti pelatihan online ini dihimbau untuk mengikuti media sosial BBPLK Medan di Instagram: @bbplk_medan (https://www.instagram.com/bbplk_medan/); Facebook: https://facebook.com/BBPLKMedan/.
Baca Juga: Kemnaker-BNSP-BI Sinergi Tingkatkan Kompetensi SDM
"Untuk gelombang pertama dibuka tanggal 10 April 2020 dan sehari berikutnya kita seleksi. Selanjutnya tanggal 12 April, kita mulai, " ujar Ali.