Tawarkan Masker Gratis, PM Jepang Shinzo Abe Dicemooh Rakyatnya

Kamis, 02 April 2020 | 13:43 WIB
Tawarkan Masker Gratis, PM Jepang Shinzo Abe Dicemooh Rakyatnya
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. [AFP/Kazuhiro Nogi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menghadapi kecaman rakyatnya sendiri melalui media sosial  gara-gara menawarkan masker gratis demi mencegah virus corona Covid-19. Kok bisa?

Seperti yang diberitakan Reuters, rakyat Jepang dibuat frustasi oleh ide PM Abe membagikan masker gratis kepada warganya, alih-alih menuruti tuntutan untuk mendeklarasikan keadaan darurat virus covid-19.

Kebijakan itu dilakukan dengan membagikan dua masker per rumah tangga, setelah para ahli memperingatkan pemerintah bahwa Jepang telah berada di ambang krisis medis akibat peningkatan kasus virus corona.

PM Abe mengemukakan kebijakannya ini pada Rabu (1/4/2020) malam, saat pertemuan satuan tugas pemerintah Jepang.

Baca Juga: Apes! H-1 Sebelum Berangkat, Pelatih Timnas Indonesia Gagal Pulang Kampung

Masker akan dikirim ke lebih dari 50 juta rumah tangga di Jepang mulai minggu depan. Daerah yang memiliki lonjakan kasus pun akan diprioritaskan mendapat masker ini.

"Aku juga memakainya, tapi ini bukan masker sekali pakai," kata Abe.

"Kalian bisa menggunakan sabun untuk mencucinya dan menggunakannya kembali. Jadi ini seharusnya merupakan respons yang baik terhadap permintaan masker yang tiba-tiba melonjak," jelas Abe.

Namun, keputusan Perdana Menteri Abe ini justru menuai protes dari rakyatnya sendiri.

Tagar #AbeMask menjadi topik populer di media sosial Jepang pada Kamis pagi (2/3/2020).

Baca Juga: Jokowi Instruksikan Segera Eksekusi Paket Bantuan Pemerintah Saat Corona

"Apakah pemerintah Jepang itu nyata? Ini benar-benar pemborosan uang pajak," tulis warganet Usube.

Tawaran dua masker per rumah ini juga menarik cemoohan warganet.

"Dua masker dilaporkan Reuters, tersebar ke dunia! Dua Masker! Jepang negara maju, kan? Kamu ada di G7, kan? Maaf, aku ingin nangis..." tulis @ergthjm.

Beberapa pengguna Twiter juga memposting foto Abe yang diedit menggunakan dua masker, satu menutupi mulutnya, dan satu lagi menutupi matanya.

Kebijakan Abe ini juga mengundang satir kaustik dari meme global yang digarap dengan menggunakan film perang Jerman 'Downfall'.

Video sindiran tersebut menayangkan gambar Adolf Hitler yang putus asa memberi tahu, "Ini bukan lelucon April Mop".

Sementara itu menteri-menteri kabinet Abe mengatakan belum saatnya menyatakan keadaan darurat dengan membatasi gerak masyarakat seperti menutup sekolah dan memberlakukan lockdown.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI