Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah melakukan pemeriksaan atau rapid test virus corona secara massal. Tes ini dilakukan di lima wilayah Kota Administrasi Jakarta.
Ketua II Gugus Tugas Covid-19 DKI Catur Laswanto mengatakan ada 17.534 orang yang mengikuti rapid test ini. Tes ini dilakukan oleh tim kesehatan hingga tingkat Puskesmas yang menerima distribusi alat ini.
"Sudah melaksanakan Rapid test di seluruh 5 wilayah kota dan 1 Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu. Adapun jumlah test yang sudah dilakukan sampai hari ini mencapai 17.534 orang," ujar Catur di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (31/3/2020).
Catur mengatakan pemeriksaan uji corona dengan alat itu sudah rampung. Hasilnya, ada 282 orang yang dinyatakan positif corona.
Baca Juga: Pernyataan Lengkap Presiden Jokowi soal Darurat Kesehatan Karena Corona
"Dari jumlah 17.534 orang itu, 282 dinyatakan positif," tuturnya.
Kendati demikian, para pasien positif corona itu akan dites lagi dengan tahapan swab PCR. Tujuannya untuk mendapatkan hasil yang lebih valid apakah mereka benar terjangkit corona atau tidak.
"Sehingga dengan demikian hasilnya sesuai dengan apa yang diatur dalam protokol kesehatan," pungkasnya.