Keluarga Hidup Kelaparan di Tengah Corona, Makan Apa Saja di Sekitar Rumah

Selasa, 31 Maret 2020 | 13:26 WIB
Keluarga Hidup Kelaparan di Tengah Corona, Makan Apa Saja di Sekitar Rumah
Aktivitas warga yang tinggal di kolong flyover Kampung Lodan, Jakarta, Selasa (5/1).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kisah memilukan dialami oleh keluarga Abdul Hadi Yunus di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.

Keluarga asal Malaysia tersebut hidup dalam kekurangan, selepas pemerintah menetapkan kebijakan Movemenet Control Order (MCO), demi menekan penularan Covid-19.

Abdul yang sehari-hari bekerja sebagai petani tak mampu memenuhi kebutuhan keluarga karena penghasilan hariannya dipotong akibat kebijakan tersebut.

Padahal, ia harus menghidupi delapan anggota keluarga lainnya yang tinggal di Kampung Parit Tanjung Piandang.

Baca Juga: Eddies Adelia Nikah Lagi dengan Mantan Suami, ini Hukum dalam Islam

Keadaan kian menyulitkan ketika Keluarga Abdul kehabisan stok bahan makanan selama tiga hari terakhir.

"Sebelum ada MCO, saya bisa bekerja sambilan di desa. Itu berarti saya mendapat upah dari sawah untuk menopang keluarga."

"Tapi kini gerak saya terbatas dan persediaan makanan habis tiga hari lalu," ucap Abdul seperti dialihbahasakan dari New Straits Times, Selasa (31/3/2020).

Akibat kondisi tersebut, Abdul dan keluarga terpaksa mengais hasil alam yang ada di sekitar rumah. Abdul mengaku tak segan untuk memakan sayuran liar atau ikan sepat yang ditangkap dari parit

"Saya dan keluarga makan apa saja yang bisa didapat di sekitar rumah kami," tambahnya.

Baca Juga: Marak Corona, Kapolri: Waspada Modus Baru Perampok Semprot Disinfektan

Beruntung, nasib Abdul tersebut seketika mendapat perhatian dari khalayak.

Perwakilan dari Partai Pribumi Bersatu Malaysia memberikan bantuan kepada Keluarga Abdul berupa bahan makanan yang bisa digunakan untuk menyambung hidup.

Abdul disebut sebagai penyelamat bagi keluarganya meski bantuan makanan hanya dapat bertahan beberapa hari.

Kekinian, Abdul berharap kebijakan MCO bisa segera berlalu. Sebab, ia memiliki tanggungan besar untuk menghidupi keluarganya.

"Jika MCO diperpanjang, saya perlu mencari cara untuk hidup. Yang penting bagi saya, anak-anak dan keluarga tercukupi makanannya," kata Abdul.

Untuk diketahui, pemerintah Malaysia memperpanjang kebijakan MCO hingga 14 April mendatang guna menghentikan penularan Covid-19.

Sebelumnya, pemerintah setempat memberlakukan lockdown dengan menutup seluruh jalur menuju negeri sejak Rabu (18/3).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI