Suara.com - Beredar informasi yang mengklaim pemakaman Ibunda Presiden Joko Widodo, Sudjiatmi Notomiharjo dilakukan seperti penguburan jenazah pasien virus corona atau Covid-19.
Informasi itu disampaikan oleh pemilik akun Facebook Mustahid Akbar, tak lama setelah kabar wafatnya Sudjiatmi.
Dalam unggahannya, Mustahid Akbar menampilkan foto prosesi pemakaman. Sementara sebagai narasinya, ia menyebut jenazah ibunda Jokowi tidak disalati dan dimandikan karena terinfenksi virus corona.
"Jenazah ibu kandung Presiden Joko Widodo. Jenazah ibu Hj. Sudjiatmi sengaja tidak disalati dan tidak dimandikan dan tidak boleh dilayat oleh siapapun karena Sudjiatmi meninggal dunia akibat serangan virus corona. Di saat penguburan, Peti mati Sudjiatmi dilempar begitu saja di dalam lobang kubur, agar si pengubur Jenazah tidak tertular virus corona jenis Covid-19," demikian narasi tersebut.
Baca Juga: Polresta Banyumas Berlakukan Jam Malam, Cegah Penularan Corona
Sejak bidikan layar unggahan tersebut diabadikan, telah mendapat 2,3 ribu komentar dan 289 kali dibagikan.
Lantas benarkah foto penguburan Ibunda Jokowi karena serangan virus corona?
Penjelasan
Hasil penulusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, unggahan sumber tidak benar.
Foto yang diklaim sebagai pemakaman Sudjiatmi sebenarnya merupakan dokumentasi pemakaman jenazah suspect corona di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat, Kamis (26/3/2020).
Baca Juga: Tunda Pilkada Sukabumi Akibat Corona, KPU: Nyawa Manusia Lebih Penting!
Foto tersebut sempat diterbitkan oleh situs Suara.com dalam judul "Pemakaman Jenazah Suspect Corona di TPU Tegal Alur".