CEK FAKTA: Benarkah Tanggal 23 Maret Sampai 3 April Adalah Puncak Corona?

Sabtu, 28 Maret 2020 | 20:39 WIB
CEK FAKTA: Benarkah Tanggal 23 Maret Sampai 3 April Adalah Puncak Corona?
Imbauan jangan keluar rumah lewat WhatsApp (Turnbackhoax.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar sebuh pesan berantai melalui WhatsApp mengenai larangan keluar rumah pada tanggal 23 Maret hingga 3 April (versi lain menyebutkan 28 Maret). Larangan tersebut mengklaim bahwa tanggal-tanggal itu merupakan puncak penyebaran Covid-19.

Pesan berantai tersebut berisi:

“Baru saja mendapat info ini:

Mulai besok, jangan keluar rumah mencari makanan atau untuk apa pun, karena hal yang terburuk dimulai, tanggal inkubasi telah tiba dan banyak yang terinfeksi positif akan menunjukkan gejalanya dan banyak orang bisa tertular, jadi sangat penting untuk tetap di rumah dan tidak berhubungan dengan tidak bertemu orang lain, sangat berhati-hati adalah sangat penting.

Baca Juga: IDI soal Perawat Diusir Warga: Sudah jadi Masalah Sosial

Dari 23 Maret hingga 3 April kita harus menjaga diri kita sendiri, karena kita akan berada di puncak penyebaran virus dalam dua minggu, biasanya dalam dua minggu itu semua yang terinfeksi akan muncul kemudian ada dua minggu tenang dan kemudian dua minggu lagi mulai berkurang.

* Apa yang terjadi di Italia adalah bahwa siklus ini diabaikan pada musim penularan dan itulah mengapa semua kasus bercampur menjadi satu *.

*Dan akhirnya, jangan menerima kunjungan dari siapa pun, bahkan dari keluarga yang sama. Ini semua untuk kebaikan semua. *

KITA AKAN BERADA DI TINGKAT INFEKSI MAKSIMUM.

-*JANGAN ABAIKAN PESAN INI, BAGIKAN KE SEMUA KONTAK ANDA *”

Baca Juga: Peraih Nobel Michael Levitt Sebut Corona Segera Berakhir, Asal Mau Isolasi

Imbauan jangan keluar rumah lewat WhatsApp (Turnbackhoax.id)
Imbauan jangan keluar rumah lewat WhatsApp (Turnbackhoax.id)

Penjelasan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI