Suara.com - Kabar duka datang dari jurnalis otomotif senior Willy Dreeskandar yang meninggal dunia pada Kamis (26/3/2020). Willy tutup usia setelah dinyatakan sebagai pasien dalam pantauan (PDP) virus corona atau Covid-19.
Kabar meninggalnya Willy meninggalkan duka cita mendalam bagi khalayak. Sebab diketahui, sebelum menghembuskan napas terakhir, mantan pemimpin redaksi Tabloid MotorPlus (bagian dari Otomotif Group, Kompas Gramedia) itu sempat membagikan unggahan lewat akun Twitter pribadinya, @WillyF16.
Dalam unggahan yang dibagikan pada Sabtu (21/3/2020), Willy membalas salah satu unggahan akun @jokowi. Ia menceritakan kondisinya yang tengah sakit dan membutuhkan rumah sakit rujukan.
Pasalnya, tidak mendapat penanganan intensif dari rumah sakit yang sebelumnya dituju. Untuk itu, ia menuliskan nama Presiden Jokowi dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dalam cuitannya tersebut, berharap mendapat pertolongan.
Baca Juga: Wanita di Padang Meninggal Corona, Dilarang Dikubur Dekat Sumber Air
"Pak Jokowi & Dr Terawan. Semoga Bapak-bapak sehat. Pak, mohon bantuannya RS rujukan. Saya ke RSUD Kab Tangerang, 5 jam tanpa tindakan. Saya tidak kuat. Sekarang saya di Eka Jaya Hospital, BSD. Harus balik lagi ke RSUD. Mohon maaf merepotkan. Terima kasih. Willy Dreeskandar. 087845198383 / 082211555516," demikian cuitan Willy seperti dikutip Suara.com, Sabtu (28/3/2020).
Curhatan Willy tersebut kekinian mendapat perhatian warga Twitter. Salah satunya pemilik akun @sandalista1789 yang membagikan ulang cuitan tersebut.
Akun tersebut menyesalkan admin akun @jokowi yang tidak memberikan respons kepada unggahan Willy yang saat itu berada dalam situasi darurat.
"Penulis twit yang tak direspoms admin akun @jokowi ini telah meninggal dunia sebagai pasien PDP corona. R.I.P," tulisnya.
Sejak dibagikan, cuitan tersebut telah mendapat lebih dari 12 ribu retweets dan 964 likes dari warga Twitter. Tak sedikit dari mereka yang menyesalkan kejadian itu dan mengucap bela sungkawa untuk kepergian Willy.
Baca Juga: Aktivitas Pabrik Masih Berjalan, Honda Pantau Perkembangan COVID-19
"Sebagai rasa simpati turut berduka cita buat almarhum, buat keluarga agar kuat dan bisa menerima keadaan yang sangat pahit sekali yang dialami almarhum. Salam hormat," kata @dhie_rhany.