Tegal Lockdown, Warganya di Luar Daerah Sedih Tidak Bisa Mudik

Jum'at, 27 Maret 2020 | 19:39 WIB
Tegal Lockdown, Warganya di Luar Daerah Sedih Tidak Bisa Mudik
Tangkapan layar jumpa pers yang dilakukan oleh Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono terkait pasien positif covid-19 di Tegal, Jawa Tengah. [Youtube—Odhay Official]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Jadi enggak pulang ke Tegal karena adanya kebijakan lockdown," kata pemuda yang berpofesi sebagai pengacara.

Namun ia tetap berkomunikasi dengan kedua orangtuanya melalui telepon selular. "Kalau masalah komunikasi alhamdulillah masih lancar-lancar saja," ucap dia

Tak hanya dirasakan warga asal Tegal yang tinggal di Pulau Jawa. Warga Tegal yang tinggal di luar Pulau Jawa juga merasakan tak bisa ke kampung halaman karena adanya virus corona dan juga kebijakan lockdown yang diterapkan Pemkot Tegal.

Hal tersebut  dirasakan Arief Sofyan Ardiansyah atau Ivan warga asal Tegal yang kini menetap di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Baca Juga: 4 Kebijakan Pemda Tangani Corona, dari Tegal Lockdown hingga Hotel Gratis

Ia dan keluarga terpaksa tidak pulang ke kampung halamannya untuk sementara ini.

Pasalnya Ivan mengaku sudah tiga tahun tidak menengok orangtuanya si kampung halamannya di Tegal.

"Betul, jadi saya tidak bisa pulang kampung. Sudah tiga tahun tidak pulang kampung ketemu keluarga. Niatnya tahun ini mau pulang kampung, tapi karena lagi ada corona," ucap Ivan

Kendati demikian, pria yang berprofesi sebagai PNS di Lombok itu tetap bisa berkomunikasi melalui video telepon bersama orangtua dan keluarganya.

"Iya mau nggak mau komunikasinya lewat telepon ataupun video call," katanya.

Baca Juga: Perantau Asal Tegal Tolak Kampungnya di-Lockdown: Sangat Lebay!

REKOMENDASI

TERKINI