Suara.com - Putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep menyimpan rasa penyesalan usai mengetahui sang nenek, Sudjiatmi Notomihardjo meninggal dunia pada Rabu sore (25/3/2020).
Pasalnya, anak muda yang jadi pengusaha makanan itu memiliki keinginan yang belum tersampaikan untuk neneknya.
"Salah satu penyesalan yaitu belum sempat kirimin Sang Pisang setelah pembukaan di Solo ke eyang untuk cobain," tulisnya melalui akun Twitter-nya @kaesangp.
Cuitan itu pun menuai berbagai reaksi dari warganet. Sebagian besar merasa turut prihatin dengan apa yang dirasakan oleh Kaesang, salah satunya seperti diungkapkan oleh pengguna Twitter @akbarpratamasta.
Baca Juga: RSU Kemayoran Dirikan Tenda Darurat Pelayanan Pasien
"Sabar mas, eyang sampeyan juga paham kok, yang penting kirim doanya jangan sampai putus ya mas, yang sabar," tulisnya.
Reaksi senada juga diungkapkan oleh pengguna Twitter @niskyamalia.
"Turut berduka cita mas. Eyang pasti tahu kalau pisangnya enak," tulisnya.
Namun, ternyata ada pula reaksi yang lebih tajam yang datang dari beberapa warganet, salah satunya @burhanudiin_.
"Eyang lebih butuh doamu mas bukan pisangmu. Gak ada yang perlu disesali," katanya.
Baca Juga: Momen Haru Presiden Jokowi Berdoa di Pusara Ibundanya
Ibunda Presiden Joko Widodo yang juga eyang Kaesang Pangarep, Sudjiatmi Notomidhardjo meninggal dunia pada Rabu (25/3/2020). Ia meninggal di Solo karena penyakit kanker yang telah ia derita selama empat tahun. Presiden Jokowi pun langsung terbang dari Jakarta menuju Solo usai mengetahui kabar tersebut.