Suara.com - Usai kabar mengenai wafatnya Ibunda Presiden Joko Widodo ramai diberitakan pada Rabu (25/3/2020), terdapat rumor yang menyebut Siudjiatmi Notomiharjo meninggal karena virus corona Covid-19.
Informasi itu disampaikan oleh pengguna Twitter bernama @Datuakpanduko2 saat mengomentari berita Gelora.co yang berjudul "Semua Menteri Tak Boleh Ke Solo Melayat Ibunda Jokowi Meninggal".
"Karna mati kena corona," tulisnya.
Namun, apakah komentar tersebut dapat dipertanggungjawabkan?
Baca Juga: Selain Grand Cempaka, Anies Tambah 3 Hotel untuk Tidur Tenaga Medis
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com pada Kamis (26/3/2020), dapat dipastikan bahwa komentar tersebut berisi informasi yang tidak benar atau hoaks.
Pasalnya, almarhumah Sudjiatmi Notomihardjo meninggal dunia karena penyakit kanker yang ia derita selama bertahun-tahun.
Presiden Jokowi juga telah memberikan keterangan perihal penyebab kematian Ibunda saat mengadakan konferensi pers pada Rabu malam (25/3/2020).
"Tadi sore pada pukul 16.45 WIB berpulang kehadirat Allah SWT Ibunda kami, bu Sudjiatmi Notomihardjo, yang kita tahu bahwa ibu sudah empat tahun menderita sakit, yaitu kanker," kata Jokowi.
Baca Juga: Pengawal Pribadi Beberkan Prinsip Berbagi Ala Prabowo Subianto
Selain itu, pada artikel Gelora.co yang dikomentari oleh @Datuakpanduko2 juga tak disebutkan sama sekali perihal penyebab kematian Ibunda Jokowi yang disebabkan karena corona.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat dipastikan bahwa penyebab wafatnya Ibunda Jokowi adalah kanker, bukan corona. Komentar dari akun @Datuakpanduko2 adalah kabar hoaks yang menyesatkan dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.