ISIS Klaim Minta Tuhan Tingkatkan Siksaan Virus Corona untuk yang Musyrik

Rabu, 25 Maret 2020 | 15:26 WIB
ISIS Klaim Minta Tuhan Tingkatkan Siksaan Virus Corona untuk yang Musyrik
Ilustrasi Anggota ISIS. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Buletin terbaru dari ISIS ini muncul setelah pekan lalu mereka mengeluarkan pedoman bagi para teroris tentang cara mengatasi wabah virus corona. Pedoman itu muncul dalam surat kabar yang sama, al-Naba.

Arahannya seperti "jauhi orang sakit, cuci tangan sebelum makan dan hindari bepergian ke daerah yang terkena dampak". Pedoman ini mirip dengan saran yang dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO).

Namun ISIS menambahkan pedomannya. Seperti "percayalah pada Tuhan dan berlindung padanya".

Kepada Jihadis, ISIS menyebut "penyakit tidak menyerang dengan sendirinya tetapi dengan perintah dan ketetapan Tuhan".

Baca Juga: Jenazah Positif Corona di Jakarta Dilarang Dibawa Keluar Daerah

Meskipun telah kehilangan hampir semua yang kekhalifahan di Timur Tengah, ISIS diperkirakan masih memiliki kantong wilayah di Irak dan Suriah.

Untuk diketahui, pemerintah Suriah telah mengkonfirmasi kasus pertama Covid-19. Seorang wanita berusia 20 tahun yang telah dikarantina.

Mereka telah menutup perbatasan, mengunci warga dan menutup sekolah, restoran, kafe, dan taman, dan menangguhkan wajib militer menjadi tentara. Virus ini juga menyebar di negara tetangga Lebanon dan Irak.

Sejauh ini, ada 233 kasus Covid-19 dengan 20 orang meninggal dunia di Irak. Negara itu menangguhkan penerbangan di bandara domestiknya dari 17 hingga 24 Maret.

Baca Juga: Antisipasi Corona, Warga Bendungan Kulon Progo Swadaya Semprot Disinfektan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI